September 2025, FFI Hadirkan Tim Futsal Eropa ke Indonesia
- Federasi Futsal Indonesia (FFI) akan mengundang tim futsal Eropa ke Indonesia pada September 2025 untuk 4 World Nations Series di FIFA Matchday.
- Michael Victor Sianipar belum bisa memberitahu negara asal tim yang akan diundang karena belum ada kesepakatan formal, namun sudah ada kisi-kisi bahwa ada tiga negara yang akan diundang.
- Tidak semua tim yang diundang berasal dari Eropa, FFI merinci bahwa dua tim berasal dari Eropa dan satu lagi mungkin lebih dekat ke Indonesia. Namun, belum ada konfirmasi tertulis dari negara itu.
Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Federasi Futsal Indonesia (FFI), Michael Victor Sianipar, menyebut pihaknya akan mengundang tim futsal Eropa ke Indonesia. Rencananya, mereka akan hadir pada September 2025.
"September nanti, kami akan mengadakan lagi 4 World Nations Series di FIFA Matchday. Ada negara-negara kuat dari Eropa yang akan kita undang untuk hadir," kata Michael kepada para jurnalis di Kemenpora.
1. FFI belum bisa sampaikan negaranya
Michael mengaku, saat ini belum bisa membocorkan dari negara mana tim yang akan diundang ke Indonesia pada September nanti. Sebab, belum ada kesepakatan formal yang terjalin.
"Nah ini karena kita belum dapet konfirmasi yang benar-benar resmi, tapi kalau secara informal udah ada, jadi kita juga belum bisa sampaikan. Intinya, akan ada tiga negara yang kami undang," kata Michael.
2. Memberikan kisi-kisi tersendiri
Meski tidak menjelaskan dari mana saja tim itu berasal, Michael tetap memberikan kisi-kisi. Negara yang akan FFI undang nanti adalah yang biasa berkomunikasi secara internasional dengan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.
"Yang pasti, negara-negara yang gak jauh dari yang selama ini komunikasi internasional Pak Erick Thohir (Ketum PSSI). Kita belum sebut, kita belum sebut negara yang mana," ujar Michael.
3. Rincian negara yang akan diundang
Untuk 4 World Nations Series pada September 2025 nanti, Michael mengaku sudah merinci dari benua mana saja tim yang akan diundang. Ternyata, tidak semua berasal dari Eropa.
"Kalau target kita dua dari Eropa, satu lagi mungkin yang lebih dekat ke Indonesia. Tapi ya sekali lagi FFI belum bisa sampaikan sampai dengan nanti sudah ada konfirmasi tertulis dari negara itu," kata Michael.
