Jakarta, IDN Times - Pelatih Timnas Indonesia, Simon McMenemy semringah dengan hasil yang diraih anak asuhnya karena mampu menundukkan Myanamar dalam uji coba bertajuk FIFA matchday di Stadion Mandalar Thiri, Myanmar, Senin (25/3) malam.
Walau demikian, Simon masih menyiratkan bahwa dirinya kurang puas atas apa yang diraih Greg Nwokolo dan kolega dalam duel tersebut. Sebab, kata dia, Skuat Garuda bisa melakukan hal yang jauh lebih baik.
"Tim kami menjalani Babak pertama cukup baik, kami bisa mendominasi jalannya laga dan menciptakan beberapa peluang," ujar Simon menilai performa pemainnya. Ia pun merasa wajar jika melihat yang dilakukan di lapangan, seharusnya anak asuhnya mampu ciptakan tiga gol pada babak pertama.
Eks pelatih Bhayangkara FC itu mengungkapkan bahwa timnya sudah bermain seperti apa yang diinginkannya. Hanya, ada beberapa kekurangan yang masih dilakukan terutama dalam mengkonversi peluang menjadi gol.
"Penyelesaian akhir yang masih harus diperbaiki. Mengenai cara bermain dan pemahaman pemain, soal apa yang harus mereka lakukan di lapangan, anak-anak sudah sangat sangat bagus," beber pelatih berusia 41 tahun tersebut.
Jika melihat apa yang ditunjukkan anak asuhnya di pertandingan tersebut, Simon optimistis jika para penggawanya melakukan persiapan dan perencanaan panjang, akan menunjukkan performa yang lebih bagus. Sebab, lanjut dia, persiapan yang dilakukan cukup singkat.
"Jika saya bisa persiapkan dalam kurun waktu yang lebih panjang, misalnya dua minggu, coba pikirkan hal besar apa yang bisa kita lihat?" kata pelatih asal Skotlandia tersebut.
Tim nasional Indonesia sendiri berhasil meraih kemenangan dalam laga uji coba internasional tersebut. Dalam debut pertamanya menukangi Indonesia, Simon McMenemy mampu membawa timnya menang 0-2 atas tuan rumah Myanmar.
Dua gol kemenangan Indonesia berhasil dipersembahkan oleh Greg Nwokolo pada menit ke-41 dan Ilija Spasojevic lima menit sebelum laga berakhir. hasil itu sekaligus mengantarkan Simon meraih debut manis saat menukangi timnas Indonesia di laga resmi.