Bonus untuk medali emas tetap Rp1 miliar, belum ada informasi bonus untuk perak dan perunggu
Kapan bonus akan disalurkan masih menunggu arahan dari Istana
Pada SEA Games 2023, pemerintah menggelontorkan Rp275 miliar untuk kontingen Indonesia
Jakarta, IDN Times – Tim Indonesia meraih hasil manis di SEA Games 2025 Thailand. Tim Merah Putih finis di peringkat dua, meraup total 333 medali, dengan rincian 91 medali emas, 154 perak, dan 113 perunggu sepanjang 9-20 Desember 2025.
Keberhasilan itu sekaligus membuat pemerintah berpikir keras, dalam menyisir anggaran. Mengingat, Presiden Prabowo Subianto telah menjanjikan Rp1 miliar bagi atlet yang berhasil meraih medali emas.
Untuk medali emas, pemerintah harus mengucurkan Rp91 miliar. Sementara itu, bonus untuk peraih medali perak dan perunggu belum diketahui, karena baru emas yang sudah dapat garansi dari Prabowo.
Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora, Surono, menyatakan bonus Rp1 miliar tidak ada perubahan. Semua masih sesuai janji, tetapi skemanya belum diketahui, apakah ada perbedaan dari perorangan dan beregu.
"Bonus tetap sesuai dengan janji dari Bapak Presiden, mungkin dalam waktu tidak terlalu lama kita sudah dapat skenario," kata Surono kepada awak media, Senin (22/12/2025).
Bonus itu pun sudah dinanti para atlet. Untuk penyalurannya, Kemenpora masih menunggu arahan dari Istana.
"Mudah-mudahan Bapak Menteri akan segera melaporkan ke Bapak Presiden. Apabila nanti petunjuk dari Bapak Presiden turun, ya kami segera eksekusi," ujar Surono.
Sebelumnya, di SEA Games 2023 Kamboja, pemerintah menggelontorkan Rp275 miliar diberikan untuk kontingen Indonesia. Semuanya kebagian, yakni atlet, pelatih, dan asisten pelatih.
Di edisi itu, Tim Indonesia sukses menyabet 276 medali, dengan rincian 87 emas, 80 perak dan 109 perunggu. Tim Indonesia meningkat empat emas pada edisi ini, tetapi dengan komposisi yang lebih gendut.
Pada 2023, Indonesia hanya berkekuatan 599 atlet. Pada edisi kali ini, Indonesia mengirim 1.021 atlet. Kenaikannya nyaris dua kali lipat.