Jakarta, IDN Times - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, meminta fans bersabar terkait tiket Indonesia lawan Argentina. Pasalnya, pihak AFA (Federasi Sepak Bola Argentina) masih memantau dan meninjau venue laga, yang kemungkinan adalah Gelora Bung Karno (GBK).
"Ya tunggu sabar (soal tiket). Ini lagi ditinjau oleh AFA, makanya sekarang baru sadar. Tadi orang AFA sudah bilang perfecto (sempurna), baru kita sekarang bisa ngomongin soal tiket," ujar Erick di Gelora Bung Karno, Rabu (24/5/2023).
PSSI memang sudah mengantongi surat izin dari FIFA dan AFC, terkait laga lawan Argentina. Namun, posisi Indonesia belum aman. Jika Argentina ragu, mereka bisa saja membatalkan laga ini.
"Memang surat dari AFC dan FIFA kan sudah keluar. Tetapi kalau sampai mereka (Argentina) bilang lapangannya hhmmmm (meragukan), bisa saja batal. Karena mereka sendiri yang menentukan datang ke sini atau tidak," ujar Erick.
Untuk kelancaran venue, Erick mengaku PSSI sudah berkoordinasi dengan pengelola GBK. Di sini, federasi punya daya tawar, karena yang datang bukanlah tim kaleng-kaleng, melainkan Argentina yang berstatus juara dunia.
"Saya sudah bicara sama pihak GBK, mulai tanggal 16 Juni sampai 20 Juni tidak boleh ada yang pakai. Karena ini bukan tim kacangan yang datang, yaitu Argentina. Valuasinya sendiri kita sudah tahu berapa itu," ujar Erick.
Lebih lanjut, Erick meminta fans untuk tertib di laga Indonesia lawan Argentina nanti. Euforia kedatangan bintang dunia boleh, tapi jangan sampai terlalu berlebihan hingga akhirnya mengganggu laga.
"Saya harap fans tolong jaga Argentina, kita pasti juga euforia, itu biasa. Tapi tolong dijaga ini kan penting, jangan sampai pertandingan besar ini tidak terjaga di Indonesia karena keamanan," ujar Ketum PSSI itu.