Son Moncer Saat Jadi Pemain Pengganti, Conte: Mungkin Bisa Ulangi Lagi

Meski begitu, Conte menyampaikan hal tersebut dengan nada candaan. Ia beralasan, sengaja mengistirahatkan Son di bangku cadangan untuk keperluan rotasi saja. Tak disangka, dia bisa mengubah keadaan.

"Saya sangat senang dengan permainannya hari ini. Anda tahu bagaimana saya menganggap dirinya. Saya mengatakan padanya jika dirinya bisa mencetak tiga gol dalam 30 menit, maka saya akan terus memainkannya dari bangku cadangan, tapi saya hanya bercanda. Bisa memiliki Son di bangku cadangan berarti saya bisa segera mengubah jalannya pertandingan," kata Conte.

Conte menyatakan betapa pentingnya para pemain untuk memahami kondisinya sendiri. Manajer Tottenham asal Italia tersebut mengklaim jika para pemainnya mulai memahami kenapa dirinya melakukan rotasi.

"Saya kira sangat penting bagi para pemain untuk memahami saat mereka memainkan banyak pertandingan, tak hanya mereka lelah secara fisik, tetapi juga secara mental. Itulah kenapa mereka tidak bisa turun di setiap laga. Saya dulu adalah seorang pemain dan saya mengerti mereka ingin main di semua laga. Tetapi, kini para pemain mulai mengerti kenapa saya melakukan rotasi," ujar Conte.

Pertandingan melawan Leicester City adalah laga terakhir yang dilakoni Tottenham sampai Oktober sebelum jeda internasional dimulai. Setelah itu, mereka akan kembali dengan menghadapi Arsenal pada 1 Oktober 2022.

setelahnya, Tottenham akan melakoni delapan laga lainnya di semua kompetisi dalam satu bulan. Oleh karena itu, Conte menyatakan setiap pemain akan terlibat.

"Ada 12 pertandingan beruntun setelah jeda internasional dan semua pemain akan dilibatkan. Setiap keputusan yang saya ambil adalah selalu untuk kepentingan tim. Para pemain harus mengerti saat mereka main bagus sebagai pemain pengganti, maka mereka punya peluang untuk jadi starter di laga berikutnya. Apalagi, mereka akan merasa lebih baik secara fisik dan mental. Saya beruntung bisa memiliki sekelompok pemain yang sangat bagus. Mereka adalah orang-orang yang sangat baik," kata manajer berusia 53 tahun tersebut.

Son secara fantastis mencetak hattrick hanya dalam kurun waktu 14 menit saja. Sebelumnya, Son Heung Min belum mencetak gol sama sekali dalam enam pertandingan beruntun Premier League.