Jakarta, IDN Times - Jika mendengar kata Spanyol, tentu akan terbayang permainan atraktif berpadu dengan possession football yang biasa mereka terapkan. Namun, hal berbeda justru hadir di Euro 2024.
Di ajang ini, Spanyol hadir dengan wajah berbeda di bawah asuhan Luis de la Fuente. Mereka tetap atraktif, dengan possession football mereka. Namun, yang bikin mereka lebih menakutkan, mereka kini lebih adaptif.
Di bawah asuhan De la Fuente, Spanyol tetap jadi tim yang menghibur. Berbekal pemain-pemain yang andal dalam distribusi bola macam Rodri, Pedri, Fabian Ruiz, dan Aymeric Laporte, mereka tetap dominan atas lawan dalam satu dua laga.
Misal, ketika melawan Italia, Albania, dan Georgia, torehan penguasaan bola mereka tetap lebih tinggi dari lawan. Namun, hal berbeda terjadi saat mereka bersua Kroasia dan Jerman. Di dua laga itu, mereka main lebih direct.
Spanyol kalah penguasaan bola dalam dua laga tersebut. Tidak cuma itu, mereka juga kalah dalam hal tembakan yang dilepaskan. Hasilnya? Mereka tetap menang 3-0 atas Kroasia, dan menang 2-1 atas Jerman.
Meski membuahkan hasil, taktik Spanyol ini dianggap membosankan oleh beberapa pihak. Saat melawan Jerman, De la Fuente bahkan berani menarik Lamine Yamal dan Nico Williams. Namun, justru hal ini jadi sebuah angin segar.
Spanyol di bawah asuhan De la Fuente ini jadi tim yang lebih adaptif. Jadi, akan ada masa mereka bisa memainkan possession football, misal saat melawan Georgia di 16 besar. Namun, ada masa mereka bisa langsung menusuk.
Dengan bekal pemain yang dimiliki, justru Spanyol versi De la Fuente ini tidak kaku dan terlalu mengandalkan possession football. Mereka bisa mengganti skema di tengah laga, tergantung situasi dan kondisi. Hal ini bikin Spanyol lebih menakutkan.
Dengan skema yang atraktif, tetapi lebih adaptif ini, Spanyol pun jadi tim paling produktif di Euro 2024. Total, dari lima laga yang sudah dilakoni, mereka mampu mencetak 11 gol, sama dengan torehan gol Jerman.
Tidak cuma itu, Spanyol juga jadi tim dengan rataan tembakan per laga terbanyak di Euro 2024 ini, yakni 20 kali. Rataan tembakan tepat sasaran per laga mereka juga jadi yang tertinggi, yakni 7,2 kali.
Dengan kekuatan serangan macam ini, Spanyol menatap semifinal Euro 2024. Uniknya, lawan yang akan mereka hadapi di semifinal nanti adalah tim dengan pertahanan terkuat di ajang ini, yaitu Prancis. Bisakah mereka menembus tembok 'Les Bleus'?