Spanyol Lempar Perang Urat Saraf ke Jerman di Bagan Neraka

24 Jun 2024, 10:24 WIB

Satria Permana

potret pemain dan ofisial tim Spanyol di Euro 2024 (x.com/SEFutbol)

Intinya sih...

Spanyol dan Jerman berpotensi bertemu di perempat final Euro 2024
Pelatih Spanyol optimistis bisa mengalahkan Jerman
De La Fuente melakukan rotasi skuadnya untuk menghadapi Albania

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Spanyol dan Jerman berpotensi menghadirkan final kepagian di Euro 2024. Keduanya bisa jumpa dalam perempat final karena berada dalam satu jalur yang sama.

Usai imbang melawan Swiss, Jerman dipastikan menjadi juara Grup A Euro 2024. Dengan status itu, Jerman dan Spanyol dipastikan jumpa jika nantinya menang atas lawan masing-masing di babak 16 besar.

Pelatih Spanyol, Luis de la Fuente, langsung melayangkan perang urat saraf kepada Jerman. Dia merasa optimistis bisa menang jika jumpa Jerman lantaran Spanyol jauh lebih baik.

"Tak ada yang lebih baik ketimbang kami. Makanya, kami harus bekerja keras demi pengakuan publik," ujar De La Fuente dilansir Daily Mirror.

1. Harus riang dan tenang

Timnas Spanyol di Euro 2024 (X.com/SEFutbol)

Pengakuan yang dimaksud De La Fuente adalah prediksi Spanyol sebagai salah satu kandidat juara Euro 2024. Bagi De La Fuente, hal tersebut menjadi beban sekaligus pujian bagi Spanyol.

"Saya suka faktanya ketika orang-orang berpikir kami bisa menang, tapi harus tetap tenang, riang, dan pemain perlu menikmati permainan terbaiknya. Mereka harus main sepak bola dan melanjutkan perkembangan," kata De La Fuente.

2. Spanyol rotasi skuadnya

Pemain Spanyol melakukan selebrasi usai gol bunuh diri Italia di Euro 2024. (uefa.com)

Sudah memastikan diri lolos dan menjadi juara grup, De La Fuente dipastikan melakukan rotasi di dalam skuadnya ketika menghadapi Albania. Kebijakan itu harus dilakukan karena La Furia Roja masih panjang perjalanannya di Euro 2024.

"Detail kecil sangat penting, menurut saya. Akhir musim, pemain sangat lelah dan ada masa istirahat jadi nilai tambah. Tapi, kami bermain dengan rasa lapar ketika bertemu Albania," kata De La Fuente.

3. Label favorit juara gak pengaruh

(instagram.com/sefutbol)

Sementara, winger Spanyol, Nico Williams, merasa label favorit juara tak berpengaruh apa-apa. Spanyol, menurutnya, harus bisa membumi agar tetap waspada di setiap laga.

"Tetap merendah, berharap semua berjalan lancar dan kami menikmati Euro. Saya juga berharap melakukan yang terbaik demi mencapai final," kata Williams.