Jakarta, IDN Times - Pemain keturunan Indonesia-Belanda Matthew Steenvoorden membeberkan harapannya kepada pelatih Shin Tae-yong yang baru saja ditunjuk untuk membesut Timnas Indonesia.
"Harapan saya ke depan, untuk pelatih baru Timnas Indonesia itu (Shin Tae-yong) bisa memberikan kesempatan atau mengundangan saya sehingga saya bisa bermain untuk Timnas Indonesia," kata Steenvoorden kepada IDN Times, Minggu (5/1).
Pemain berusia 26 tahun itu mengakui memang tak banyak tahu mengenai sepak terjang Shin Tae-yong. Tapi, Steenvoorden merasa datangnya Shin Tae-yong bakal bisa meningkatkan prestasi Timnas Indonesia di kancah sepak bola dunia.
Namun, ia melanjutkan, satu hal yang diketahui, Shin Tae-yong merupakan pelatih Korea Selatan di Piala Dunia 2018. Hal itu yang membuat dirinya yakin Shin Tae-yong memiliki pengalaman yang bagus untuk bisa mengembangkan sepak bola Indonesia.
Steenvoorden pun mengakui terus berusaha untuk mendapatkan kewarganegaraan Indonesia. Ia sudah mantap memiliki satu paspor Indonesia dan menanggalkan kewargaanegaraan Belanda yang melekat pada dirinya sejak kecil.
"Saya tidak akan keberatan, karena itulah aturannya (WNI tak boleh memiliki kewarganegaraan ganda)," ujar pemain HNK Gorica, klub liga teratas Kroasia.
Sebelumnya, Steenvoorden sempat mengungkapkan keinginan untuk merumput bersama salah satu klub di Tanah Air. Menurut dia, Liga 1 memiliki kompetisi yang cukup baik. Terlebih, Liga 1 sangat populer di Indonesia lantaran setiap pertandingan banyak ditonton oleh suporter setiap klub.
Menurut dia, beberapa tim di Liga 1 memiliki suporter yang sangat besar bahkan lebih besar dari beberapa klub di Eropa, seperti Persib, Persija, sampai Bali United yang yang didukung suporter cukup gila. Hal itu yang dinilai Matthew Steenvoorden membuat Liga 1 setiap tahunnya terus berkembang.