5 Striker Denmark di Piala Dunia 2022 yang Nihil Gol

Martin Braithwaite menjadi figur paling populer di lini depan yang dibawa Denmark ke Piala Dunia 2022. Eks striker Barcelona ini diberi nomor punggung 9 di Qatar, identik dengan striker utama. Namun, penampilannya di Qatar tidak mencerminkan hal tersebut.

Braithwaite hanya main dua kali di Piala Dunia 2022, dan tak pernah tampil penuh. Dia hanya masuk sebagai pengganti di laga kontra Prancis, lalu jadi starter saat melawan Australia. Selama sekitar 104 menit bermain, tak ada gol yang diciptakan Braithwaite.

Bahkan, menurut catatan The Athletic, Braithwaite hanya membuat satu percobaan tembakan di Piala Dunia 2022. Penyerang berusia 31 tahun ini pun makin mempertegas catatan minornya bersama Denmark. Dalam 64 caps sejauh ini, Braithwaite baru membuat 10 gol.

Sementara, Kasper Dolberg bermain tiga kali di Piala Dunia 2022, namun sumbangsihnya nihil, seperti Braithwaite. Dolberg pun tak pernah tampil penuh. Dia jadi starter ketika melawan Tunisia, lalu hanya jadi pengganti saat Denmark bersua Prancis dan Australia.

Dalam tiga penampilannya, Dolberg cuma menciptakan dua percobaan tembakan. Salah satunya mengarah ke gawang saat melawan Australia, tetapi mudah diamankan kiper. Dolberg sempat mencuri atensi kala tampil tajam di Piala Eropa 2020. Sayangnya, dia gagal melakukan hal yang sama di Qatar.

Andreas Cornelius juga tampil tiga kali di Piala Dunia 2022. Dia jadi penyerang Denmark yang paling aktif melakukan tembakan, yaitu lima kali. Cornelius bahkan sempat dapat peluang emas pada laga kontra Tunisia. Namun, sundulannya dari jarak dekat hanya membentur tiang gawang.

Dengan demikian, Cornelius mengulang catatan buruknya di turnamen mayor. Di Piala Dunia 2018 Rusia, dia tampil tiga kali tetapi gagal bikin gol. Cornelius juga gagal menjebol gawang lawan di Piala Eropa 2020. Alhasil, koleksi gol Cornelius di turnamen mayor masih nihil.

Selain tiga nama di atas, Denmark membawa dua penyerang lagi ke Piala Dunia 2022. Namun, mereka tidak diberi kesempatan bermain sama sekali. Salah satunya adalah Yussuf Poulsen, striker Denmark yang membela RB Leipzig.

Poulsen sempat mencetak satu gol bagi Denmark di Piala Dunia 2018. Lalu, dia tampil lagi di Piala Eropa 2020 dan membuat dua gol. Namun, catatan itu rupanya tak cukup membuatnya diturunkan di Piala Dunia 2022. Poulsen hanya duduk di bangku cadangan selama seluruh laga yang dimainkan Denmark.

Nasib yang sama juga dialami Jonas Wind. Berstatus pendatang baru di Denmark, Wind diharapkan bisa bersinar, sama seperti yang sudah dilakukannya kala main pada Piala Eropa 2020.

Pemuda 23 tahun itu sebenarnya turut berjasa meloloskan Denmark ke Piala Dunia 2022 berkat dua golnya di kualifikasi. Namun, dia tidak diturunkan pada putaran final di Qatar. Padahal potensinya menjanjikan karena dari 15 caps, Wind sudah cetak lima gol.

Jadi salah satu unggulan, Denmark malah tampil mengecewakan di Piala Dunia 2022. Jangankan lolos dari fase grup, untuk mencetak gol saja mereka kesulitan. Tim Dinamit harus berbenah untuk menyongsong turnamen mayor berikutnya, Piala Eropa 2024.