Sudah Cetak 12 Gol di LA Galaxy, Ketajaman Ibrahimovic Telah Kembali

Cedera lutut tersebut diderita Ibra pada bulan April 2017 saat membela Manchester United di pertandingan Liga Europa menghadapi Anderlecht. The Guardian menyebut bahwa ligamen lututnya rusak parah hingga harus absen untuk waktu lama. Awalnya ia bahkan diperkirakan bakal harus menepi selama 9-12 bulan.

Determinasinya yang luar biasa akhirnya membuatnya bisa melakukan kembali lebih cepat dari itu. Tujuh bulan kemudian Ibra kembali ke lapangan, namun ia tampak kesulitan mencapai level permainan terbaiknya. Sepanjang musim terakhirnya di Old Trafford (2017-18) ia hanya bermain 7 kali dan mencetak 1 gol.

Di akhir musim, Ibra akhirnya hengkang setelah kontraknya tidak diperpanjang oleh Manchester United. Ia kemudian melanjutkan petualangannya dengan bergabung ke LA Galaxy di MLS, mengikuti jejak para pesohor yang juga pernah berkostum klub tersebut, seperti David Beckham, Robbie Keane, dan Steven Gerrard.

Tidak perlu waktu lama, Ibra langsung memukau dunia pada debutnya bersama LA Galaxy dalam derby melawan Los Angeles FC. Masuk sebagai pengganti dalam posisi tertinggal 1-3, Ibra mencetak 2 gol, satu gol tendangan voli sensasional dari jarak 32 meter plus satu gol kemenangan di menit-menit akhir yang memastikan LA Galaxy mencatat comeback gemilang dan menang 4-3.

Kini, Ibra sepertinya sudah menemukan kembali ketajamannya. Situs whoscored.com mencatat bahwa gol ke gawang Philadelphia adalah golnya yang ke-12 musim ini hanya dalam 15 penampilan, termasuk 9 gol yang ia cetak dalam 7 partai terakhir.

Penampilan bagus Ibra di LA Galaxy bahkan sempat memunculkan rumor bahwa ia akan kembali dipanggil untuk bermain untuk tim nasional Swedia dan tampil di Piala Dunia 2018, meski ia sebenarnya sudah memutuskan pensiun dari pentas internasional setelah tersingkir di fase grup Euro 2016.

Ibra sendiri sempat menyatakan melalui twitter pribadinya bahwa ia siap bermain di Piala Dunia jika dipanggil. Pada akhirnya, pelatih Janne Andersson memang memutuskan untuk tidak membawanya ke Rusia, namun Ibra tetap mendukung negaranya dan memuji pencapaian mereka yang berhasil melaju hingga perempat final.