Tak Pernah Dikunjungi Pelatih, Haiti Tetap Lolos Piala Dunia 2026
- Haiti lolos ke Piala Dunia 2026 tanpa pernah dikunjungi pelatih mereka, Sebastien Migne.
- Alasan Migne tidak pernah datang adalah karena kekerasan dan potensi bencana alam yang terjadi di Haiti sejak 2010.
- Migne mengandalkan Asosiasi Sepak Bola Haiti dan pemain Jean-Ricner Bellegarde untuk meraba kekuatan skuad Haiti.
Jakarta, IDN Times - Situasi unik dialami Haiti saat ini. Mereka baru saja sukses memastikan tempat di putaran final Piala Dunia 2026. Namun, uniknya mereka tak pernah sekalipun didatangi oleh pelatih mereka.
Haiti sukses mengunci tiket ke Piala Dunia 2026 setelah dalam laga terakhir babak ketiga kualifikasi, berhasil mengalahkan Nikaragua dengan skor 2-0. Laga ini sendiri digelar di Curaca, tidak di Haiti.
Namun, ada cerita unik di balik kelolosan Haiti ke Piala Dunia 2026. Negara mereka tak pernah sekalipun didatangi oleh pelatih mereka, Sebastien Migne. Kenapa bisa begitu?
1. Ada kekerasan dan potensi bencana alam yang terjadi
Sejak 2010, Haiti memang dilarang untuk dikunjungi. Setelah gempa bumi yang melanda Haiti di tahun tersebut, kekerasan dan potensi bencana alam seolah jadi hal yang lumrah di sana.
Ibu kota Haiti, Port-Au-Prince, sedang dilanda perang antargeng setempat yang membuat keamanan menjadi hal langka. Haiti pun bahkan tak bisa memainkan laga kandang mereka di negara sendiri.
Atas alasan inilah, Migne tak bisa datang langsung ke Haiti. Menurutnya, ini sesuatu yang janggal dalam karier kepelatihannya. Tetapi, pada akhirnya ini jadi hal realistis.
"Saya biasanya hidup di negara di mana saya melatih, tetapi itu tak berlaku di sini (Haiti). Tidak ada lagi penerbangan internasional yang datang ke sana. Terlalu berbahaya," kata Migne, dilansir ESPN FC.
2. Lalu, bagaimana Migne mengetahui kekuatan skuad?
Untuk meraba kekuatan skuad Haiti, Migne mengandalkan Asosiasi Sepak Bola Haiti untuk mengumpulkan beragam data terkait pemain dan kompetisi di sana. Dia juga meminta pertolongan pada satu pemain.
Pemain itu adalah Jean-Ricner Bellegarde, yang kini mentas di Wolverhampton Wanderers (Wolves). Dengan cara ini, Migne berhasil mengarahkan dan membawa Haiti lolos ke Piala Dunia 2026.
3. Kembali ke Piala Dunia setelah 52 tahun
Bagi Haiti, kelolosan ini jadi sesuatu yang bersejarah. Setelah menannti 52 tahun lamanya, mereka akhirnya bisa merasakan lagi panggung Piala Dunia. Hal itu membuat Bellegarde bangga.
"Saya merasa menjadi wakil dari keluarga saya. Haiti adalah negara kecil, tetapi kami sekarang akan tampil di Piala Dunia 2026. Itu adalah kesempatan besar bagi kami semua," ujar Bellegarde.
