Jakarta, IDN Times - Barcelona mengambil langkah mengejutkan dengan mengincar penyerang asal Aljazair yang bermain buat Al-Sadd, Baghdad Bounedjah. Munculnya nama Bounedjah dalam daftar belanja Barcelona, tak lain karena rekomendasi dari pelatih Xavi Hernandez.
Cukup mengejutkan, mengingat Bounedjah bukan striker top dan kualitasnya tak diketahui sama sekali. Bahkan, banyak yang menyebut dia cuma striker medioker.
Namun, ada satu hal yang bisa bikin kamu sadar kenapa Xavi mengincarnya. Apa itu?
Striker 30 tahun itu memiliki catatan gol yang spesial. Bounedjah sukses menyarangkan 58 gol dalam satu tahun kalender di 2018 silam. Catatan itu menjadi yang terbanyak dan bahkan melebihi pencapaian Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi yang masing-masing hanya mengoleksi 49 serta 51 gol.
Bounedjah juga mencatatkan prestasi luar biasa bersama Al Sadd. Gol yang dicetaknya, lebih banyak ketimbang jumlah penampilannya, yakni 159 berbanding 155. Bersama Al Sadd, dia juga telah meraih 10 trofi dengan tiga di antaranya adalah gelar Star League. Bounedjah juga produktif bersama Timnas Aljazair dengan menyarangkan 22 gol dari 46 caps.
Pelatih Aljazair, Djamel Belmadi, menyatakan kalau Xavi memang menyukai gaya main Bounedjah. Maka, isu merapatnya Bounedjah ke Camp Nou, menurut Belmadi, bukan hal yang menggemparkan.
"Baghdad punya hal spesial. Xavi kenal dia lebih baik ketimbang saya. Mungkin, dia berpikir Baghdad jadi pilihan pertama atau kedua. Mungkin kejutan buat publik, tapi dia memiliki atribut yang luar biasa," ujar Belmadi dilansir TSA Algerie.
Bounedjah diharapkan bisa merapat ke Barcelona pada Januari 2022 mendatang. Memang, Azulgrana butuh tambahan pemain di lini depan secepatny dan dia dianggap sebagai solusi pas.
Saat ini, Barcelona memang sedang krisis pemain depan menyusul adanya isu Sergio Aguero yang akan pensiun dini karena masalah jantung. Sampai sekarang, Barcelona memang kekurangan stok pemain di lini depan, karena banyak yang tumbang akibat cedera.