Teco Harap Sistem Liga 1 2021/22 Berubah di Putaran Kedua

26 Agu 2021, 17:37 WIB

Liga-Indonesia.id

Jakarta, IDN Times - Pelatih Bali United, Stefano "Teco" Cugurra, berharap sistem Liga 1 2021/22 berubah jadi kandang-tandang lagi di putaran kedua. Dia mengacu kepada Liga Malaysia yang juga menjalani proses serupa.

"Di putaran kedua, saya harap kami bisa main di kandang lagi. Kami lihat seperti Liga Malaysia begitu juga. Setelah semua ikuti prokes, semua bisa balik lagi dan bisa main seperti biasa. Mudah-mudahan kami bisa seperti itu juga," ujar Teco dalam jumpa pers virtual, Kamis (26/8/2021).

1. Teco tidak masalah dengan sistem seri

Pelatih Bali United, Stefano Cugurra alias Teco. (Dok.IDNTimes/Bali United)

Meski berharap Liga 1 berlangsung dengan sistem kandang-tandang, Teco juga tidak masalah dengan sistem seri yang dipakai sekarang. Menurutnya, yang terpenting kini adalah kompetisi dapat berjalan lagi.

"Saya pikir buat awal musim, harus pakai sistem seperti ini (seri), main di tempat netral. Seperti besok kami main di Jakarta, Stadion Utama Gelora Bung Karno, Persik Kediri juga main di tempat netral, saya pikir sangat bagus buat kompetisi," tutur Teco.

2. Teco sambut kembali Liga 1 dengan bahagia

IDN Times/Imam Rosidin

Secara pribadi, Teco menyambut bahagia kembalinya Liga 1 2021/22. Menurutnya, kondisi sangat sulit bagi pelatih dan pemain saat ini. Apalagi, sepanjang 2021, beberapa tim Indonesia hanya merasakan laga kompetitif di Piala Menpora 2021 saja.

"Sekarang, kami bisa main bola lagi di Indonesia itu bagus. Karena di negara lain semua sudah main. Sekarang semua senang, tim, pelatih, suporter, dan wartawan, semua senang sepak bola Indonesia hidup lagi," ujar Teco.

3. Bali United siap lawan Persik

Liga-Indonesia.id

Secara pribadi, Teco mengungkapkan Bali United siap untuk laga besok, Jumat (27/8/2021). Fokus mereka kini sudah beralih dan bersiaga untuk menghadapi tim Macan Putih.

"Persik punya banyak pemain bagus di tengah. Mereka juga punya banyak pemain baru. Kami fokus sama pemain sendiri, apalagi sudah lama tidak main. Setelah itu, baru kami konsentrasi hadapi Persik," ujar pelatih yang membawa Bali United juara Liga 1 2019 ini.