Tekuk Villarreal, Chelsea Juara Piala Super Eropa 2021

Chelsea sedikit melakukan perubahan di susunan starting XI mereka di laga ini. Mereka menurunkan Trevoh Chalobah dan Callum Hudson-Odoi sejak awal. Sementara itu, Villarreal menurunkan Gerard Moreno, Alberto Moreno, Pau Torres, Raul Albiol, dan Manu Trigueros.

Di awal-awal babak pertama, laga sempat berjalan lamban. Baik itu Chelsea dan Villarreal tampak masih meraba-raba permainan dan berhati-hati. Namun, seiring berjalannya babak pertama, Chelsea mulai menguasai laga. Mereka mengambil inisiatif permainan.

Serangan-serangan mulai Chelsea lancarkan ke lini pertahanan Villarreal. Hudson-Odoi dan Marcos Alonso jadi motor serangan di sisi sayap, menopang Hakim Ziyech, Kai Havertz, dan Timo Werner. Chelsea juga acap menembus kotak penalti, buah dari buruknya pertahanan Villarreal.

Upaya Chelsea ini membuahkan hasil pada menit 27. Ziyech sukses membobol gawang Villarreal, selepas memanfaatkan umpan apik Havertz di sisi kanan pertahanan Villarreal. Skor berubah 1-0 untuk keunggulan 'Si Biru'. Tertinggal satu angka, Villarreal mulai tersengat.

Sekarang, Villarreal tidak lagi pasif. Mereka coba melancarkan beberapa serangan ke lini pertahanan Chelsea, didukung oleh Juan Foyth dan Alfonso Pedraza yang naik ke depan. Namun, upaya Villarreal ini belum membuahkan hasil.

Jelang babak pertama tuntas, Chelsea kena kesialan. Ziyech harus ditarik keluar karena cedera. Dia diprediksi terkena dislokasi bahu, dan harus digantikan oleh Christian Pulisic. Babak pertama berakhir dengan kedudukan 1-0. Villarrela urung menyamakan skor.

Villarreal langsung mengambil inisiatif di awal-awal babak kedua. Pada menit 52, mereka bahkan sempat mendapat peluang emas. Sial bagi mereka, sepakan terukur Moreno membentur tiang gawang. Belum tercipta gol untuk tim 'Kapal Selam Kuning'.

Untuk menambah daya serang, Villarreal mulai melakukan beberapa pergantian. Mereka memasukkan Mario Gaspar, Pervis Estupinan, dan Moi Gomez. Chelsea merespons pergantian ini dengan memasukkan Jorginho, Mason Mount, dan Andreas Christensen.

Efek pergantian ini dirasakan oleh Villarreal pada menit 73. Buah dari kerja sama antara Moreno dan Boulaye Dia, Villarreal sukses menyamakan kedudukan via sepakan kaki kanan Moreno. Skor berubah 1-1 untuk kedua tim. Villarreal punya kesempatan untuk menang.

Selepas gol Moreno ini, tensi laga mulai meninggi. Chelsea yang awalnya bermain pasif, mulai kembali memeragakan tekanan ketat kepada para pemain Villarreal. Di sisi lain, Villarreal juga tetap menjaga intensitas permainan mereka usai mencetak gol.

Di akhir babak kedua, Chelsea coba menguasai laga. Mereka mengurung lini pertahanan Villarreal. Sementara itu, Villarreal juga berusaha untuk memberikan tekanan lewat serangan balik. Namun, sampai babak kedua usai, skor 1-1 tidak berubah. Laga memasuki perpanjangan waktu.

Memasuki babak pertama perpanjangan waktu, Chelsea dan Villarreal saling berganti melepaskan serangan. Namun, gol tidak kunjung tercipta akibat kebuntuan yang dialami oleh lini serang kedua tim. Hal serupa juga terjadi di babak kedua perpanjangan waktu.

Laga akhirnya ditentukan dengan babak adu penalti. Di babak ini, Chelsea sukses memenangi laga setelah enam penendang mereka, Azpilicueta, Alonso, Mount, Jorginho, Pulisic, dan Ruediger, sukses menunaikan tugas dengan baik.

Kegagalan dua penendang Villarreal, Aissa Mandi dan Raul Albiol, membuat Chelsea unggul di babak adu penalti ini dengan skor 6-5. 'Si Biru' sukses menggamit trofi Piala Super Eropa 2021.