Timnas Indonesia Kalah, Arab Saudi Sukses Menebus Dosa

10 Okt 2025, 07:00 WIB

Selebrasi pemain Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan saat mencatak gol kemenangan timnya atas Arab Saudi 2-0 dalam laga putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026. (ANTARA/Rivan Awal Lingga/mrh/Spt)

Jakarta, IDN Times - Pada November 2024, Arab Saudi harus menerima kekalahan memalukan dari Timnas Indonesia. Dalam laga babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Jakarta, mereka kalah 0-2.

Kemenangan ini jadi cela bagi Arab Saudi, yang sebelumnya tak pernah kalah saat jumpa Timnas di ajang apa pun. Ternyata, kekalahan ini jadi motivasi tersendiri bagi mereka saat kembali jumpa Timnas.

Dalam laga babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026, Arab Saudi berkesempatan menebus dosa itu di King Abdullah Sports City Stadium, Kamis (9/10/2025) dini hari WIB dan sukses melakukannya.

1. Arab Saudi tampil menggila

Timnas Indonesia lawan Arab Saudi di babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026. (Dok. PSSI)

Sepanjang laga, Arab Saudi tampil menggila. Meski sempat tertinggal lewat gol penalti Kevin Diks, mereka berhasil mengejar ketertinggalan, bahkan membalasnya menjadi keunggulan 3-1.

Brace Feras Albrikan, serta satu gol Saleh Abu Alshamat membawa Arab Saudi unggul atas Indonesia. Meski Diks sempat memperkecil ketertinggalan, Arab Saudi mampu menjaga keunggulan dan menang 3-2.

2. Kepahitan yang terbayar

Timnas Indonesia lawan Arab Saudi di babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026. (Dok. PSSI)

Pelatih Arab Saudi, Herve Renard, sadar anak-anak asuhnya memiliki trauma tersendiri saat menghadapi Timnas, November 2024 lalu. Kepahitan itu mereka ingat betul sampai kini.

"Saya mengetahui dengan baik Indonesia dan meninggalkan pil pahit ketika menghadapinya di kandang mereka," kata Renard dilansir Kooora.

3. Pil pahit yang membuat Arab Saudi bangkit

Timnas Indonesia lawan Arab Saudi di babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026. (Dok. PSSI)

Renard mengaku, kekalahan dari Timnas yang pahit itu membawa Arab Saudi bangkit. Mereka mampu mengunci tempat di babak keempat kualifikasi, serta tampil impresif di Piala Emas 2025 dan beberapa laga persahabatan.

"Kami tidak melupakan itu, dan dari sana saya membuat keputusan-keputusan terbaik yang mengutamakan kepentingan Arab Saudi," kata Renard.