Timnas Indonesia U-17 Mau Terapkan Gaya Eropa di Piala Dunia

15 Sep 2023, 19:51 WIB

Timnas U-17 lawan Korea Selatan U-17. (Dok. PSSI)

Jakarta, IDN Times - Piala Dunia U-17 yang sudah di depan mata memaksa Timnas Indonesia U-17 untuk mengejar segala ketertingalannya. Fokus Garuda Muda tengah tertuju pada peningkatan kondisi fisik.

Fisik yang prima dibutuhkan tim asuhan Bima Sakti untuk berpetualang di Piala Dunia. Maklum, mereka bakal menghadapi tim sekaliber Prancis, Inggris, Jerman, Brasil hingga Spanyol.

"Fisik yang bagus dibutuhkan untuk bermain di sebuah turnamen. Dan untuk meningkatkan fisik butuh waktu. Ini yang sedang kami kerjakan saat ini," kata konsultan Timnas U-17, Frank Wormuth dalam pernyataannya.

1. Mau terapkan permainan Eropa

Frank Wormuth, pendamping Timnas U-17. (IDN Times/Sandy Firdaus)

Frank Wormuth juga mengungkap, Iqbal Gwijangge dan kolega dituntut meningkatkan fisiknya demi suatu hal. Timnas U-17 ingin menerapkan gaya permainan tim Eropa, saat tampil sebagai tuan rumah di Piala Dunia, 10 November hingga 2 September 2023 mendatang.

"Kami sedang mencoba menerapkan gaya sepak bola Eropa, tapi tanpa melupakan filosofi permainan Indonesia. Jadi kami akan mengkombinasikannya," kata Frank Wormuth.

2. Segera bertolak ke Jerman

Timnas U-17 lawan Korea Selatan U-17. (Dok. PSSI)

Timnas U-17 juga bisa mematangkan skemanya ketika menggelar pemusatan latihan (TC) di Jerman selama lima pekan. Mereka bakal bertolak ke Negeri Panzer, pada pertengahan September 2023 ini.

Garuda Muda juga bakal melakoni enam uji coba ketika berguru di Jerman nanti. TC ini bisa membantu mereka dalam mengaplikasikan permainan tim Eropa.

3. Tak pikirkan lawan di fase grup

Bacuya, maskot piala dunia U-17 (www.fifa.com)

Sesaat lagi, Timnas U-17 bakal mengetahui calon lawannya di fase grup Piala Dunia. Undian babak penyisihan grup itu dilakukan pada Jumat (15/9/2023) malam WIB.

Namun, Bima ingin anak-anak asuhnya tak ciut nyali. Mereka harus menghantam siapa pun lawannya di fase grup.