Jakarta, IDN Times - Timnas Indonesia U-22 bakal menjamu India di Stadion Madya, Senayan, pada Jumat (10/10/2025) malam WIB. Jelang laga tersebut, pelatih Indra Sjafri mengumbar sebuah janji.
Dia memastikan untuk menurunkan semua pemain yang tergabung dalam pemusatan latihan (TC) fase pertama ini. Yang tidak kebagian tampil di laga perdana akan diturunkan pada laga kedua, 13 Oktober 2025.
Pendekatan itu memang harus dilakukan Indra, demi mencari racikan terbaik untuk skuad SEA Games 2025. Ajang ini sekaligus menjadi panggung para pemain pelapis.
Sebab, ada sejumlah pemain yang sebelumnya tidak dipanggil dalam pemusatan latihan (TC) tahap pertama, namun tetap ikut bergabung. Mereka merupakan bagian dari entry by name yang berisi 50 pemain.
Kehadiran mereka dimaksudkan untuk menggantikan posisi yang belum bisa bergabung. Dengan begitu, jalannya TC bisa berjalan lebih optimal.
"Konteks uji coba ini memang untuk memperoleh informasi sejelas dan sedetail mungkin mengenai 32 pemain yang kami panggil. Karena itu, saya akan memainkan semua pemain dalam dua laga, yaitu pada 10 dan 13 Oktober," kata Indra .
Menurut Indra, India dipilih menjadi lawan uji coba karena dinilai cocok untuk mengukur kekuatan Garuda Muda. Ketangguhan India dapat membantu staf kepelatihan untuk mendapat gambaran para pemain.
"Terkait India, itu terserah mereka nanti. Tentu, saya tidak bisa mengatur game plan lawan. India adalah tim kuat, hampir lolos ke Piala Asia dan hanya kalah selisih gol. Kami di tim pelatih menilai India cocok dijadikan lawan uji coba agar kami bisa mendapatkan gambaran valid tentang kemampuan para pemain," ucap Indra.
Karena uji coba dan bertujuan untuk menyaring pemain, eks pelatih Bali United itu mengingatkan supaya fans tidak menaruh ekspektasi tinggi. Indra juga menegaskan kalau duel kontra India bukan gambaran performa Timnas U-22 saat tampil di turnamen sebenarnya.
"Oleh sebab itu, saya sampaikan juga kepada masyarakat, uji coba kali ini merupakan bagian dari proses pencarian format terbaik," ujar Indra.