Jakarta, IDN Times - Timnas Indonesia harus meraih poin maksimal dalam laga keempat babak Kualifikasi Piala Dunia 2022 melawan Vietnam. Hanya kemenangan yang bisa memperpanjang napas Timnas di fase ini saat laga dihelat di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Selasa (15/10).
Sebagaimana diketahui, Timnas Indonesia sejauh ini masih nirpoin. Mereka masih menghuni dasar klasemen Grup G di bawah Uni Emirat Arab (6 poin), Thailand (4 poin), Vietnam (4 poin), dan Malaysia (3 poin).
Pelatih Timnas Indonesia, Simon McMenemy, menyatakan bahwa anak asuhnya sudah bangkit dan melupakan tiga hasil buruk yang diraih dalam laga-laga sebelumnya. sebaliknya, tim dianggap sudah berjalan normal dan akan menunjukkan kekuatan terbaik saat menjamu Vietnam dalam duel nanti.
"Kami melakukan banyak perbaikan agar tim bisa bangkit dari hasil buruk tersebut. Laga menjadi momentum tepat untuk memberi pembuktian kepada masyarakat Indonesia," kata Simon dalam sesi konferensi pers, Senin (14/10).
"Saya harap laga ini bisa menjadi pembuktian untuk tim. Pemain pasti juga ingin membuktikan bahwa mereka adalah pemain yang bagus," sambung dia.
Pelatih berusia 42 tahun itu enggan menilai calon lawannya. Walau bukan lawan yang asing, karena ia pernah berhadapan dengan Vietnam saat masih menukangi Filipina, Vietnam dianggapnya sudah banyak melakukan perubahan dan itu yang bakal jadi kewaspadaan pelatih asal Skotlandia tersebut.
"Vietnam tentu banyak berubah tiga sampai empat tahun terakhir. Saat 2010 cara mainnya mudah ditebak, cara menghentikannya waktu dulu ya kita harus banyak bekerja keras bagaimana kita bisa tahan permainan Vietnam," kata eks pelatih Bhayangkara FC itu.
Sementara, Vietnam datang dengan kekuatan yang cukup meyakinkan. Selain bakal diperkuat pemain-pemain muda andalan Doan Van Hau (Hreerenveeen) sampai Luong Xuan Truong, pemain yang sempat mentas di kompetisi tertinggi Korea Selatan itu.
Jelas hal itu jadi ancaman nyata bagi skuat Garuda yang memiliki lini pertahanan sangat rapuh.
Ditaklukkan 2-3 (Malaysia), 0-3 (Thailand), dan 5-0 (UEA) jadi bukti sahih rontoknya pertahanan Indonesia Namun demikian, pelatih Vietnam, Park Hang-seo, menyebut tak mudah untuk membobol gawang Timnas. Hanya saja, kemenangan tetap jadi incaran utamanya.
"Berapa pun gol yang bersarang ke gawang lawan, tetap target yang diincar adalah tiga poin. Bagi kami, mencetak banyak gol tidak sepenting meraih kemenangan karena pertandingan kali ini juga berlangsung di kandang lawan," ujar pelatih berpaspor Korea Selatan itu dikutip MSN.
Perkiraan pemain:
Indonesia (4-2-3-1): Wawan Hendrawan; Putu Gede, Hansamu Yama, Manahati Lestusen, Ricky Fajrin; Zulfiandi, Evan Dimas; Andik Vermansah, Riko Simanjuntak, Stefano Lilipaly; Beto Goncalves.
Vietnam (4-4-2): Pham Van Cuong; Do Duy Manh, Que Ngoc Hai, Nguyen Hu Tuan, Nguyen Thanh Chung; Nguyen Phong Hong Duy, Nguyen Trong Hoang, Nguyen Quang Hai, Nguyen Huy Hung; Nguyen Anh Duc, Nguyen Trong Hung.