Jakarta, IDN Times – Pengeroyokan yang menimpa suporter Persija (The Jakmania), Haringga Sirila hingga meninggal merupakan insiden yang sangat tragis. Dan, ini bukan kasus kekerasan pertama yang mencoreng wajah sepakbola Indonesia.
Ucapan belasungkawa pun berdatangan dari berbagai pihak, dari Gubernur Jawa Barat, Gubernur Jakarta, dan juga warganet di media sosial. Tidak hanya itu, Timnas sepak bola U-16 ikut serta mengucapkan belasungkawa.
Ucapan belasungkawa tersebut disampaikan lewat rekaman video yang telah di unggah oleh pelatih timnas U-16 Indonesia yakni Fakhri Husaini dengan user akun Instagram @coachfakhri.
“Kami keluarga besar timnas U-16 turut berduka cita atas meninggal suporternya atas meninggalnya suporter Persib-Persija pada tanggal 23 September 2018,” ujar David Maulana, selaku kapten dari timnas U-16.
Di video tersebut juga terlihat bahwa seluruh pemain, pelatih dan staf timnas U-16 Indonesia menghadapkan telapak tangan ke kamera dan berkata “stop kekerasan di sepakbola.”
Kejadian peristiwa yang merenggut nyawa seorang suporter ini tentu saja menyedot perhatian dari banyak pihak. Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) juga menyampaikan belasungkawa dan meminta untuk semua pihak menahan diri agar tidak terpancing.
“Kita percayakan kepada pihak berwajib untuk mengusut tuntas. Tentu PSSI bersama PT Liga Indonesia Baru dan klub-klub juga akan melakukan evaluasi agar ke depan hal-hal seperti ini tidak terulang lagi,” ujar Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi, yang dilasir dari lama resmi PSSI.