Final Liga Champions 2017/2018, Pembuktian Antara Salah dan Ronaldo

Jagoan trio "Firmansah" atau "BBC" ?

Pastinya pencinta sepak bola sudah tidak sabar dengan pertandingan yang akan menciptakan sejarah, yaitu pertandingan antara Real Madrid Vs Liverpool. Pertandingan ini rencana bakal digelar di Kiev, Ukraina, Sabtu (26/5/2018).

Real Madrid sendiri mengusung misi Hattrick (Tiga kali beruntun) gelar Liga Champions. Namun tentunya tim asuhan Jurgen Klopp pastinya akan berusaha semaksimal mungkin untuk menggagalkan misi dari Los Blancos tersebut.

Sebelum menyaksikan pertandingan seru ini, tentu akan lebih seru jika kalian mengetahui prediksi dan head to head dari kedua tim ini, yang sudah penulis rangkum sebagai berikut.

1. Pembuktian antara Cristiano Ronaldo dan Mohamed Salah

Final Liga Champions 2017/2018, Pembuktian Antara Salah dan Ronaldoinstagram.com/realmadrid

Di balik pertandingan antara Real Madrid kontra Liverpool, tentu pengamat sepak bola juga penasaran dengan duel antara Cristiano Ronaldo dan Mohamed Salah. Kedua pemain ini memang musim ini bisa dibilang adalah pemain kunci bagi timnya masing-masing.

Sehingga kedua pemain ini sangat layak mendapat perhatian khusus jelang laga final Liga Champions ini.

Dilansir dari Telegraph.co.uk, El Real memiliki pemain pemenang Ballon d'or saat ini. Siapa lagi kalau bukan sang mega bintang Cristiano Ronaldo. Ronaldo adalah pencetak gol terbanyak sepanjang masa Liga Champions, yakni dengan torehan 120 gol.

Ronaldo yang sudah memasuki usia 33 tahun ini, masih bisa tampil cukup produktif dengan mencetak 42 gol untuk Real Madrid musim ini. Namun Mohamed Salah bisa dibilang tak kalah impresif dari pria asal Portugal itu. Di musim pertamanya di Anfield, ia bahkan sudah langsung nyetel dengan permainan yang diterapkan oleh Klopp.

Salah pun musim ini juga sudah banyak dianugrahi berbagai penghargaan individu, dan ia pun telah mencatatkan sejarah dengan menjadi pemain ketiga di Liverpool yang mampu mencetak 40 gol lebih dalam satu musim.

Jika Salah bisa membawa Liverpool menjadi juara Liga Champions musim 2017/2018, bukan tidak mungkin ia bakal menjadi kandidat kuat pemenang Ballon d'or.

2. Adu taktik antara Zidane dan Klopp

Final Liga Champions 2017/2018, Pembuktian Antara Salah dan Ronaldoinstagram.com

Bisa dibilang kedua pelatih ini memiliki kemiripan dalam gaya permainan, yaitu permainan yang mengutamakan serangan balik. Tentu yang akan menjadi menarik adalah bagaimana taktik yang bakal diterapkan oleh kedua pelatih tersebut. Apakah permainan akan berjalan dengan terbuka atau tertutup.

Zidane dan Klopp memiliki nasib yang berbeda di kompetisi eropa dan statistik mengatakan Klopp lebih sial dibanding Zidane. Zidane sendiri telah berhasil menembus final kedua musim ini dengan raihan satu trofi (Liga Champions) sedangkan Jurgen Klopp sudah mengalami lima kekalahan di final sebelumnya.

Gaya permainan gegenpressing ala Jurgen Klopp yang mengandalkan trio Firmino, Mane, Salah pastinya akan menjadi taktik andalan yang akan diterapkan kala Liverpool kontra Madrid. Sedangkan Zidane sepertinya juga bakal menurunkan trio mereka yakni Benzema, Bale, Cristiano Ronaldo.

Namun trio Liverpool diprediksi akan lebih buas ketimbang trio yang dimiliki Madrid, pasalnya trio Liverpool kini menjadi trio paling subur di Liga Champions.

3. Jika bermain seperti melawan Roma, Liverpool akan kalah

Final Liga Champions 2017/2018, Pembuktian Antara Salah dan Ronaldoinstagram.com/ruudgullit

Jika Liverpool bermain seperti saat melawan AS Roma, maka Liverpool akan kalah, pernyataan ini keluar dari mulut mantan pemain timnas Belanda, Ruud Gullit. "Jika Liverpool akan bermain seperti yang mereka lakukan di Roma, mereka tidak akan memenangkan Liga Champions," ujar Gullit, sebagaimana dilansir dari Mirror.co.uk.

Gullit memuji permainan menyerang dari Liverpool namun juga mengkritisi pertahanan tim yang berjuluk The Reds ini. "Liverpool brilian dalam menyerang, tetapi itu menciptakan kelemahan. Dan dalam sepak bola klub internasional kamu tidak dapat menyerang dengan tempo yang mereka mainkan selama 90 menit," Lanjut Gullit.

Memang hal yang perlu diperbaiki dalam pola permainan Liverpool adalah pertahanan, Jika sistem pertahanan yang baik, dapat diterapkan oleh Klopp saat menghadapi Madrid, bukan tidak mungkin Liverpool bakal mengangkat si kuping besar.

Sedangkan Madrid dipercaya bakal bermain apik. Mengingat bahwa Los Blancos adalah klub dengan trofi Liga Champions terbanyak.

timoti silaen Photo Verified Writer timoti silaen

Jurnalis sepak bola

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya