Erick Thohir: FIFA Pertanyakan Keseriusan Transformasi Sepak Bola RI

Jakarta, IDN Times - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, sudah menyerahkan surat dari Presiden FIFA, Gianni Infantino, kepada Presiden RI, Joko "Jokowi" Widodo. Isinya di antaranya, federasi dunia itu mempertanyakan soal keseriusan Indonesia dalam transformasi sepak bola.

Erick sebenarnya tidak membaca apa isi surat tersebut. Namun, pria yang juga menjabat sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu bisa menyimpulkan hasil pertemuannya dengan Infantino di Doha, pada pekan ini.

"Saya tidak baca suratnya Presiden FIFA ke Bapak Jokowi. Mungkin, salah satunya, Presiden FIFA mempertanyakan transformasi sepak bola Indonesia itu serius atau tidak," kata Erick di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (31/3/2023).

Maka dari itu, Erick langsung mendapat tugas dari Jokowi. Eks Presiden Inter Milan tersebut diminta menyelesaikan blueprint sepak bola Indonesia, yang sudah direncanakan sejak menjabat di kursi PSSI 1.

"Makanya, Presiden (Jokowi) langsung menginstruksikan saya untuk segera menyelesaikan peta biru sepak bola Indonesia untuk disampaikan ke FIFA," ujar dia.

FIFA memang ambil bagian dalam transformasi sepak bola Indonesia, usai Tragedi Kanjuruhan yang menewaskan 135 korban jiwa pada 1 Oktober 2022. Pun, dalam pernyataan resminya, FIFA masih berkomitmen untuk memberikan bantuan.

Delegasi mereka akan tetap berkantor di Jakarta, untuk beberapa bulan ke depan.

"Terlepas dari keputusan tersebut, FIFA berkomitmen untuk aktif membantu PSSI dan pemerintahan Presiden Joko Widodo, dalam proses transformasi sepakbola Indonesia," bunyi pernyataan FIFA saat mencabut status tuan rumah Indonesia di Piala Dunia U-20 2023.

 

Penasaran dengan isu-isu pemilu dan gonjang ganjing capres cawapres, baca selengkapnya di sini. 

Baca Juga: Erick Thohir: Indonesia Harus Terima Keputusan FIFA