Top Skor Manchester United dalam 5 Musim Terakhir, Selalu Berbeda

Pada musim 2016/2017, pemain yang menjadi top skor Manchester United adalah Zlatan Ibrahimovic. Ia memang tampil luar biasa pada musim tersebut, padahal itu adalah musim pertamanya bermain di Inggris. Ia mencetak total 28 gol dan 10 assists dalam 46 laga di semua ajang.

Selain itu, Ibra juga berperan vital dalam keberhasilan MU meraih tiga trofi pada musim tersebut. Ibra mencetak gol kemenangan pada laga Community Shield serta final Piala Liga.

Europa League pun berhasil dimenangi MU berkat kontribusi Ibra. Sayangnya, Ibra hanya sempat bersinar semusim saja di MU, karena ia ditimpa cedera parah pada musim berikutnya.

Selagi Ibra cedera parah, pemain yang menggantikan perannya sebagai juru gedor utama MU pada musim 2017/2018 adalah Romelu Lukaku. Striker asal Belgia ini didatangkan MU pada awal musim tersebut, dan ia langsung tampil tajam.

Lukaku mencetak total 27 gol dan 9 assists dalam 51 laga pada musim tersebut. Sayangnya, ketajaman Lukaku tak cukup untuk membawa MU meraih trofi.

Setan Merah hanya finis sebagai runner-up di Premier League dan Piala FA, serta mentok di babak 16 besar Liga Champions. Pada musim kedua Lukaku membela MU pun tak terlalu sukses, sehingga ia hengkang ke Inter Milan pada 2019.

Pada musim 2018/2019, pemain yang mencetak gol terbanyak bagi MU ternyata adalah seorang gelandang. Ia adalah Paul Pogba, gelandang asal Prancis yang memang terkenal piawai mencetak gol.

Pogba mencetak total 16 gol serta 11 assists dalam 47 penampilan sepanjang musim 2018/2019. Keberhasilan Pogba jadi top skor juga disebabkan karena para striker MU gagal tampil tajam pada musim tersebut.

MU pun harus puas finis di posisi keenam Premier League, serta hanya mentok di perempat final Liga Champions dan Piala FA. Musim itu juga diwarnai pemecetan Jose Mourinho sebagai pelatih MU, digantikan oleh Ole Gunnar Solskjaer.

Berikutnya, giliran Anthony Martial yang sukses menunjukkan ketajamannya pada musim 2019/2020. Striker asal Prancis ini jadi pemain tertajam MU berkat catatan 23 gol dalam 48 laga di semua ajang. Selain itu, Martial juga membuat 12 assists pada musim tersebut.

Manchester United sendiri mengakhiri musim 2019/2020 di posisi ketiga Premier League. Mereka juga mencapai semifinal Europa League, Piala FA, dan Piala Liga, tetapi selalu gugur pada fase tersebut.

Saat ini, Martial masih berseragam Setan Merah. Namun, ia santer dikabarkan bakal hengkang karena sudah semakin jarang mendapat kesempatan bermain.

Pemain yang jadi top skor MU musim 2020/2021 lalu adalah Bruno Fernandes. Meski peran aslinya adalah playmaker, Bruno memang kerap mencetak gol bagi MU. Ia juga sering dipercaya menjadi algojo penalti, dan jarang gagal menunaikan tugasnya dari titik putih.

Alhasil, Bruno sukses mencetak 28 gol dalam 53 penampilan di semua ajang musim 2020/2021. Selain itu, Bruno tak melupakan tugasnya sebagai playmaker dan sukses membuat 17 assists.

Musim 2021/2022 ini, performa Bruno sedikit menurun dibanding musim lalu. Namun, ia tetap punya peran besar dalam mengkreasi maupun mencetak gol bagi MU.

Ternyata, ada lima pemain berbeda yang jadi top skor Manchester United dalam lima musim terakhir. Musim 2021/2022 ini, kemungkinan besar predikat itu bakal jatuh ke tangan Cristiano Ronaldo. Mampukah Ronaldo terus menambah jumlah golnya bagi MU musim ini?