Video Ini yang Membuat Sam Allardyce Harus Mundur dari Posisi Manajer Timnas Inggris

28 Sep 2016, 16:45 WIB

rfi.fr

FA langsung mengambil langkah tegas menindaklanjuti perilaku pelatih timnas Inggris, Sam Allardyce yang kedapatan terekam kamera wartawan The Telegraph yang sedang menyamar.

Dilansir telegraph.co.uk, (28/9), Allardyce bahkan memberikan nasihat tentang bagaimana cara mengakali aturan FA, terutama soal kepemilikan pihak ketiga (Third Party Ownership) dan biaya agen.

Default Image IDN

Gara-gara rekaman video tersebut, FA pun langsung memanggil Allardyce untuk membahas tindakan itu dan akhirnya memutuskan untuk menghentikan kerjasama mereka. Pernyataan resmi FA berbunyi:

Tindakan Allardyce tidak pantas dilakukan oleh manajer timnas Inggris. Dia menyadari telah melakukan kesalahan dan telah meminta maaf. Namun karena seriusnya pelanggaran yang dia lakukan, FA dan Allardyce sama-sama sepakat untuk menghentikan kontrak kerjasama kedua pihak.

Default Image IDN

FA pun harus bekerja keras lagi untuk mencari pelatih baru bagi The Three Lions. FA tentunya akan lebih berhati-hati memilih sosok pelatih baru nantinya. Untuk sementara, FA menunjuk Gareth Southgate (pelatih timnas Inggris U-21) sebagai pelatih timnas senior. Southgate akan menangani Inggris dalam empat pertandingan (melawan Malta, Slovenia, Skotlandia dan Spanyol) sembari FA mencari kandidat baru.

Pupus sudah harapan Sam Allardyce menemani Inggris di Piala Dunia 2018.

Default Image IDN

Pupus sudah harapan Sam Allardyce menemani Inggris saat Piala Dunia 2018. Allardyce diangkat sebagai pelatih Inggris pada 22 Juli 2016 menggantikan Roy Hodgson. Pria berusia 61 tahun itu dikontrak dua musim dan mendapat tugas membawa anak asuhnya hadir di Negeri Beruang Merah.

Karir Allardyce bersama Tiga Singa nampaknya akan cerah. Pasalnya, dia melakukan debut indah dengan mengalahkan Slovakia 1-0 pada laga pertama kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Eropa, 5 September lalu.

Tapi, pekembangan terbaru berkata sebaliknya. Allardyce harus lengser karena terlibat kasus penyuapan dan penyalahgunaan wewenang. Dia bersedia mengakomodir transfer illegal jika dibayar 400 ribu pounds.

Default Image IDN

Kebusukan Allardyce terkuak setelah dijebak wartawan The Telegraph yang menyamar sebagai pengusaha asal Timur Jauh. Dalam aksinya, pengusaha itu menghubungi Allardyce dan ingin bertemu secara rahasia.

Allardyce bersedia menemani si pengusaha ke Singapura dan Hong Kong untuk bernegoisasi. Dari pertemuan tersebut, si pengusaha ingin mendatangkan pemain asing ke Liga Primer. Tapi, karena terbentur regulasi FA, sangat sulit bagi si pemain hadir di Inggris.

Rupanya, Allardyce mengaku bisa menolong. Dia mengklaim tahu cara membelokan regulasi FA agar pemain yang bersangkutan bisa merumput di Negeri Ratu Elizabeth II. Sebagai upah, pelatih yang digaji 3 juta pounds per tahun itu meminta 400 ribu pounds.

Allardyce menyatakan dapat membantu si pengusaha dengan memakai cara yang dilakukan bawahannya pada 2008. Ada beberapa perkataan negatif lain yang berbau menghina ikut dibeberkan Allardyce dalam rekaman video. Dia menghina Hodgson dengan menyebutnya Woy. Lalu menyindir Pangeran William dan Pangeran Harry.