ilustrasi thermal paste (unsplash.com/Mika Baumeister)
Thermal paste adalah senyawa penghantar panas yang berada di antara CPU dan heat sink laptop kamu. Tujuannya adalah untuk memindahkan panas dari CPU ke heat sink, yang kemudian dapat dibuang oleh sistem pendingin.
Seiring waktu, thermal paste dapat mengering dan menjadi tidak efektif, yang dapat menyebabkan panas berlebih. Jika kamu memperhatikan bahwa laptop kamu menjadi lebih panas dari biasanya, mungkin sudah waktunya untuk mengaplikasi ulang thermal paste. Ini mungkin sulit bagi sebagian pengguna yang masih, namun ada banyak panduan dan tutorial yang tersedia di Youtube untuk membantu kamu melakukannya dengan berhasil.
Overheat pada laptop bisa menjadi masalah besar, tetapi ada banyak cara untuk meningkatkan cooling laptop. Dengan menggunakan cooler laptop, membersihkan sistem pendingin laptop, menyesuaikan pengaturan daya, menggunakan laptop stand, dan mengaplikasikan kembali thermal paste laptop, kamu dapat melindungi laptop dari kerusakan dan menjadi lebih enak saat digunakan.
Dengan melakukan langkah-langkah ini, kamu akan dapat menggunakan laptop dengan percaya diri, mengetahui bahwa laptop beroperasi pada suhu yang aman dan berkinerja terbaik. Perlu dicatat bahwa beberapa laptop lebih rentan terhadap overheat daripada yang lain, jadi jika kamu memiliki laptop yang powerful atau tipis, kamu mungkin perlu melakukan tindakan tambahan untuk menjaganya tetap dingin.