5 Fitur Penting yang Harus Ada di HP Entry Level

Smartphone entry level adalah salah satu segmen harga mulai dari Rp1 jutaan hingga Rp3 juta. Pilihan smartphone di kelas ini adalah yang paling ramai peminat di pasar Indonesia. Meski tergolong smartphone murah, spesifikasi yang ada di HP entry-level saat ini sudah sangat mempuni untuk menunjang aktivitas berat.
Oleh karena itu, gak heran jika banyak merek smartphone yang berlomba-lomba membuat HP canggih dengan harga semurah mungkin. Nah, buat kamu yang penasaran fitur penting yang harus ada di HP entry level, berikut ini ulasannya. Mana yang cocok untuk kamu?
1. Baterai tahan lama
Baterai tahan lama adalah salah satu sektor yang selalu ditonjolkan sertiap merek di kelas entry-level. Mereka menampilkan smartphone dengan baterai kapasitas besar, sehingga terkesan awet. Dengan demikian, banyak pembeli yang tertarik untuk membeli smartphone tersebut.
Saat ini, di kelas entry-level, baterai dengan kapasitas minimal 5000mAh adalah sebuah keharusan. Padahal, jika melihat ke atas di HP flagship, di sana banyak smartphone dengan kapasitas baterai di bawah 5000mAh, tetapi dengan tingkat keawetan yang lebih baik. Usut punya usut, efesiensi daya yang dimiliki chipset adalah faktor utama yang mempengaruhi keawetan baterai.
2. Layar luas
Layar luas adalah sebuah keharusan untuk smartphone entry-level. Meski resolusinya rendah dan minim fitur, layar yang luas tetap menjadi pilihan karena lebih nyaman saat bermain game, menonton film, dan multitasking. Oleh karena itu, gak heran jika saat ini banyak smartphone entry-level dengan layar di atas 6 inci bahkan mendekati 7 inci.
3. Mendukung minimal fast charging 18W
Fast charging adalah fitur yang membuat smartphone dapat mengisi daya baterai dengan cepat. Sebuah HP dikatakan fast charging jika pengisian dayanya di atas 10W. Dahulu, fitur ini hanya hadir di smartphone flagship, tetapi kini bisa kamu temui di smartphone entry-level. Oleh karena kemampuan fast charging adalah fitur yang harus dimiliki smartphone entry-level zaman sekarang.
4. Performa mesin tinggi atau layar kaya fitur-fitur
Namanya smartphone murah, kita tidak bisa mendapatkan spesifikasi sempurna di kelas entry-level. Alhasil, banyak merek yang mengakali dengan menambah dan mengurangi beberapa spesifikasi agar tetap nyaman digunakan. Beberapa smartphone menawarkan spesifikasi mesin yang tinggi, tetapi mengurangi di sektor layar, begitupun sebaliknya.
Contohnya saja pada smartphone itel P55 5G, HP ini hadir dengan chipset MediaTek Dimensity 6080 5G yang terkenal sangat powerful, tetapi masih pakai layar IPS LCD beresolusi HD. Berbanding terbalik dengan Redmi Note 11 yang pakai panel AMOLED beresolusi Full HD, tetapi pakai chipset Snapdragon 680 4G (6nm). Mending mana?
5. HP 5G kini mulai merambah ke kelas entry-level
Terakhir, smartphone entry-level kini banyak yang sudah mendukung fitur jaringan 5G. Ini adalah jaringan internet terbaik dengan kecepatan 10 kali lipat dari jaringan 4G. Meski saat ini jaringan 5G belum merata, kedepannya pasti dapat dirasakan oleh masyarakat Indonesia. Oleh karena itu, jika fitur ini dimiliki di HP entry-level, pastilah menyedot perhatian banyak pembeli. Di marketplace, smartphone 5G bisa ditemui bahkan mulai harga Rp1 jutaan.
Persaingan berbagai merek smartphone dalam menguasai pasar memang sangat menarik. Namun, tanpa disadari, kita sebagai pembeli justru menjadi orang yang paling diuntungkan dari persaingan ini. Dengan adanya fitur penting yang harus ada di HP entry level, tentunya kamu gak perlu mikir dua kali untuk beli, deh.