5 Website untuk Mengubah Suara jadi Tulisan

Speechnotes menggunakan sistem pengenalan suara dari Google. Speechnotes menggadang-gadang kalau sistem pengenalan suara yang mereka miliki ini memiliki tingkat akurasi hingga 90 persen.

Cara penggunaan speechnotes sangatlah mudah. Kamu cukup memberikan izin browser untuk penggunaan mikrofon dari laptop atau komputermu. Sebelum merekam suara, kamu harus memilih bahasa yang akan digunakan terlebih dahulu. Speechnotes mengenal berbagai macam bahasa termasuk Bahasa Indonesia.

Untuk mulai melakukan terjemahan suara, kamu cukup menekan tombol mikrofon, kemudian kamu bisa berbicara. Sistem akan otomatis menerjemahkannya ke dalam teks dan kamu bisa menyalinnya.

Spechtexter adalah aplikasi menyalin suara ke teks dalam berbagai bahasa. Spechtexter juga mengklaim sistem pengenalan suara mereka memiliki tingkat akurasi lebih dari 90 persen.

Untuk menggunakan aplikasi ini, kamu harus memberikan ijin browser untuk bisa menggunakan mikrofon di laptop atau komputermu. Kemudian tinggal memilih bahasa yang ingin digunakan, lalu tekan tombol mikrofon untuk memulai proses menerjemahkan suara menjadi teks. Tenang, Speechtexter mendukung penggunaan Bahasa Indonesia.

Untuk menggunakan Textfromtospeech tidak perlu melakukan proses instalasi, download, maupun registrasi. Penggunaannya juga cukup mudah dan mengenali berbagai macam bahasa termasuk Bahasa Indonesia.

Untuk menggunakannya kamu harus menentukan bahasa yang akan digunakan yang bisa kamu pilih di kolom language di sisi kiri. Kemudian tekan menu 'Start Dictation' untuk memulai proses penerjemahan suara menjadi teks. Teks hasil terjemahan ini bisa kamu salin atau bisa juga menyimpannya langsung ke dalam file .txt maupun .doc dengan menekan menu yang ada di sebelah kiri.

Voicetotext adalah sistem pengenalan suara online yang bisa dilakukan dari HP, laptop, komputer, dan dari mana saja. Sistem ini akan sangat membantu untuk kamu yang memiliki profesi sebagai penulis, blogger, atau pengarang buku.

Cara menggunakannya cukup mudah, gratis, dan tidak diperlukan proses registrasi. Setelah kamu memberikan izin browser untuk menggunakan mikrofon, kamu tinggal pilih bahasa yang akan kamu gunakan dan kemudian tekan tombol mikrofon untuk melakukan proses penerjemahan suara ke teks.

Google Docs juga bisa kamu pilih untuk menerjemahkan suara menjadi teks, lho. Google Docs menyediakan fitur yang bernama Typing by Voice. Fitur ini akan menerjemahkan suara menjadi teks sehingga penggunanya tidak perlu repot-repot untuk mengetik lagi.

Saat sudah masuk di Google Docs, kamu bisa masuk ke menu tools dan kemudian pilih 'Typing by Voice'. Setelah itu akan muncul ikon mikrofon di Google Doc. Google Docs juga menyediakan beragam bahasa termasuk Bahasa Indonesia.

Kamu tinggal mengucapkan suara secara jelas dengan kecepatan biasa atau normal. Jika ada kesalahan penerjemahan teks, kamu bisa mengubahnya.

Aplikasi-aplikasi mengubah suara menjadi teks ini bisa kamu pilih untuk mempercepat pengerjaan tugas yang diberikan kepadamu. Kadang kala bisa saja terjadi kesalahan terjemahan karena memang tingkat akurasi dari masing-masing aplikasi tersebut 90 persen ke atas.