Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Acer Perkenalkan 3 Laptop Gaming di Pembukaan Predator Store Surabaya

Produk-produk yang dipajang di Predator Store Surabaya. (IDN Times/Nena Zakiah)
Produk-produk yang dipajang di Predator Store Surabaya. (IDN Times/Nena Zakiah)

Surabaya, IDN Times - Setelah meresmikan Predator Store di Maspion Square IT Mall sehari sebelumnya, Acer memperkenalkan tiga laptop gaming andalannya, yaitu Predator Triton 300 SE, Predator Helios 300 (PH315-55), dan Nitro 5 (AN515-58) pada Sabtu (10/9/2022).

Ketiganya memiliki beberapa kesamaan, yaitu hadir dengan Intel Core i7 generasi ke-12 dan kartu grafis NVIDIA GeForce RTX 30 series. Selain itu, dilengkapi dengan sistem pendingin berteknologi terbaik.

Fitur-fitur beserta harganya dipaparkan lebih lanjut oleh Andreas Lesmana selaku gaming product manager Acer Indonesia. Here we go!

1. Predator Triton 300 SE

Predator Triton 300 SE yang tipis dan ringan. (IDN Times/Nena Zakiah)
Predator Triton 300 SE yang tipis dan ringan. (IDN Times/Nena Zakiah)

Jika kebanyakan laptop gaming cenderung berat, bulky, dengan desain yang mencolok, maka Predator Triton 300 SE adalah pengecualian. Laptop gaming berwarna silver ini memiliki desain yang estetik, dengan ketebalan 18,9 mm, berat 1,7 kilogram, dan layar 14 inci. Sehingga praktis dan mudah dibawa ke mana-mana.

Grafik yang dihasilkan sangat realistis dan imersif berkat fitur Ray Tracing. Selain itu, NVIDIA DLSS memberi game peningkatan kecepatan dan kualitas gambar. Refresh rate 165Hz dan response time 3ms membuat transisi gambar lebih mulus.

Bermain selama berjam-jam tidak menjadi masalah, sebab Predator Triton 300 SE memiliki sistem pendinginan terbaik dan tercanggih. Terdapat kipas 3D AeroBlade generasi kelima, material liquid metal, dan vortex flow yang ditempatkan secara strategis untuk mengoptimasi aliran udara.

Kita bisa bermain game online tanpa lag berkat Intel Killer E2600 Ethernet Controller dan Intel Killer Wi-Fi 6E AX1675i. Dengan segala keunggulannya, Predator Triton 300 SE dijual dengan harga Rp. 29.999.000.

2. Predator Helios 300

Predator Helios 300 yang memiliki performa gahar. (IDN Times/Nena Zakiah)
Predator Helios 300 yang memiliki performa gahar. (IDN Times/Nena Zakiah)

Laptop gaming selanjutnya adalah Predator Helios 300 yang fiturnya hampir mirip dengan Triton 300 SE. Kesamaannya terletak pada prosesor, kartu grafis, dan teknologi pendingin yang digunakan. Namun, Helios 300 berwarna hitam, lebih berat, dan layarnya lebih besar (17,3 inci).

Dukungan NVIDIA G-Sync menghilangkan kemungkinan tearing (layar seolah terbelah menjadi dua) selama permainan. Selain itu, dengan 100% DCI-P3, jumlah varian warna 30 persen lebih banyak daripada sRGB.

Seperti laptop gaming pada umumnya, keyboard Helios 300 berjenis RGB. Untuk mempersonalisasi RGB sesuai style masing-masing, gunakan aplikasi PredatorSense yang bisa diakses via hotkey. Jika tertarik dengan Predator Helios 300, siapkan budget mulai dari Rp. 28.999.000.

3. Nitro 5

Menjajal laptop di Acer Predator Store Surabaya. (IDN Times/Nena Zakiah)
Menjajal laptop di Acer Predator Store Surabaya. (IDN Times/Nena Zakiah)

Jika dua laptop sebelumnya lebih condong untuk enthusiast dan hardcore gamers, maka Nitro 5 lebih cocok untuk para casual gamers. Ini wajar, mengingat harganya jauh lebih murah, yaitu Rp. 16.999.000.

Ukuran layarnya berada di antara Predator Triton 300 SE dan Helios 300, yaitu 15,6 inci. Meski begitu, kualitasnya setara dengan keduanya berkat refresh rate 165Hz dan response time 3ms.

Dengan dual-fan cooling system, airflow atau aliran udaranya menjadi lebih baik hingga 25 persen. Ini penting untuk meminimalisir risiko overheat. Untuk mengontrol dan mengendalikan kecepatan kipas, buka aplikasi NitroSense.

Dan dengan dukungan DTS:X Ultra, suara menjadi jernih. Bahkan, dapat disajikan dalam 3D spatial soundscape. Berkat fitur ini, para gamer bisa mendengar arah pergerakan lawan dengan presisi dan meningkatkan kemungkinan menang.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Nena Zakiah
Achmad Fatkhur Rozi
Nena Zakiah
EditorNena Zakiah
Follow Us