TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 LMS E-Learning Gratis, Mudahkan Guru dan Dosen dalam Pembelajaran

#IDNTimesTech Ciptakan pembelajaran yang efektif dan efisien

LMS e-learning (kelas.ruangguru.com l schoology.com | moodle.com)

Pandemik COVID-19 membuat metode e-learning atau pembelajaran jarak jauh menjadi pilihan utama. Institusi pendidikan mau tidak mau harus menerapkan metode pembelajaran ini. Dari segi efektivitas, memang belum bisa menyamai pembelajaran tatap muka. Namun, e-learning lebih efisien karena hemat biaya, waktu dan tenaga.

LMS (Learning Management System) menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi efisiensi metode e-learning. Ini merupakan sebuah sistem yang dibuat untuk mengelola dan mendistribusikan materi pembelajaran. Artinya, peran LMS begitu vital ketika menerapkan pembelajaran jarak jauh. 

Untuk kamu yang mengajar, berbagai LMS kini telah tersedia dan sudah dibekali dengan fitur penunjang pembelajaran. Ada lima platform LMS yang sering digunakan di Indonesia, simak ulasan lengkapnya berikut.

1. Google Classroom

play.google.com/Google Classroom

Pasti platform yang pertama ini sudah sering didengar di dunia pendidikan. Ya, Google ternyata menyediakan LMS gratis yang bisa diakses siapa pun yakni Google Classroom. Layanan ini sebenarnya sudah hadir sejak tahun 2014, namun baru populer belakangan ini semenjak diterapkannya pembelajaran jarak jauh.

Sayangnya, bagi yang menginginkan fitur lengkap untuk e-learning akan sulit ditemukan di Google Classroom. Beberapa fitur dalam platform ini terbilang sangat sedehana. Meski demikian, kamu akan lebih cepat untuk menguasainya dan mudah diakses karena tersedia di iOS dan Android.

2. Edmodo

facebook.com/edmodo

Edmodo merupakan platform LMS yang sudah dikenal di berbagai penjuru dunia. Layanan ini lebih dahulu diluncurkan sejak tahun 2008. Akan tetapi, banyak fitur unggulan yang tak kalah dari platform lainnya. Kelebihan utamanya, melalui Edmodo orangtua dapat memantau anak-anaknya dalam proses pembelajaran.

Selain itu, Edmodo juga memberikan keuntungan bagi pengajar. Sebab di dalamnya terdapat fitur yang bisa menghubungkan dengan pengajar lain. Hal yang memungkinkan kamu untuk berbagi teknik dan gagasan dalam pembelajaran. Begitu menarik, bukan?

Baca Juga: Aplikasi Berbasis AI Besutan Mahasiswa Unair Bantu Cegah Depresi

3. Moodle

moodle.com

Moodle adalah layanan LMS yang diluncurkan sejak tahun 2002. Platform open-source menjadi salah satu ciri khas dari Moodle. Sehingga memungkinkan pengguna melakukan kustomisasi tampilan sesuai dengan keinginan. Selain itu, fiturnya pun bisa diatur sesuai dengan kebutuhan pembelajaran.

Berdasarkan hal-hal tadi, layanan LMS ini bisa dibilang cukup canggih. Namun, dalam mengoperasikan tidak semudah kedua layanan sebelumnya. Kamu mesti memahami dasarnya terlebih dahulu. Kalau ingin instan, gunakan saja jasa developer. Makanya, Moodle cocok bagi para pengembang layanan pembelajaran.

4. RuangKelas

kelas.ruangguru.com

Platform LMS berikutnya adalah RuangKelas, yang merupakan produk asli Indonesia. Dirilis oleh perusahaan RuangGuru pada tahun 2020, platform ini mempunyai banyak fitur unggulan yang menjadikannya LMS terbaik untuk saat ini. Tidak hanya bisa membuat kelas daring secara manual, kamu pun bisa mengimpor dari Google Classroom.

Pengajar bisa mengunakan fitur di dalamnya untuk melakukan analisis nilai dan berinteraksi secara langsung dengan peserta didik. RuangKelas sangat memudahkan bagi pengajar. Terintegrasi dengan RuangGuru, membuat pengguna bisa mengambil materi dan bank soal yang disediakan di RuangGuru.

Baca Juga: 10 Rekomendasi Channel YouTube Buat Kamu yang Ingin Belajar Investasi 

Verified Writer

Artha Pradhika

Menulis hanya untuk menghabiskan kopi

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya