Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Laptop bekas, second, atau refurbished adalah perangkat yang sebelumnya dimiliki oleh orang lain lalu dijual kembali. Laptop bekas biasanya dijual dengan harga lebih murah dibandingkan laptop baru.
Banyak orang lebih senang membeli laptop baru daripada bekas karena dirasa kualitasnya lebih terjamin. Padahal, terkadang membeli laptop bekas merupakan pilihan yang lebih baik.
Asalkan kamu mempertimbangkan dengan cermat kondisi perangkat dan potensi masalah yang mungkin timbul, tidak akan rugi membeli laptop bekas. Bahkan, membeli laptop bekas mungkin lebih menguntungkan daripada membeli yang baru. Kali ini, kita akan membahas apa saja keuntungan membeli laptop bekas daripada baru.
1. Lebih murah
ilustrasi menghitung uang (pexels.com/karolina grabowska) Keuntungan paling menonjol dari membeli laptop bekas adalah harganya yang lebih murah. Laptop bekas seringkali jauh lebih murah dibandingkan laptop baru, sehingga kamu bisa mendapatkan perangkat berkualitas dengan budget terbatas.
Dalam banyak kasus, laptop bekas menawarkan nilai terbaik untuk uang. Asalkan, kamu membeli perangkat yang masih dalam kondisi baik dan memenuhi kebutuhan, kamu bisa mendapatkan perangkat yang andal dan berperforma tinggi dengan harga lebih murah dibandingkan perangkat baru.
2. Akses ke fitur kelas atas dengan harga lebih rendah
ilustrasi laptop Windows (unsplash.com/Dell) Teknologi berkembang pesat, dengan model-model baru yang membawa kemajuan dan fitur-fitur mutakhir. Namun, seringkali laptop model terbaru dibanderol dengan harga premium. Dengan membeli laptop bekas, kamu bisa mendapatkan akses ke fitur-fitur kelas atas, seperti prosesor yang kuat, penyimpanan besar, dan kemampuan grafis yang canggih, dengan harga yang jauh lebih murah. Dengan cara ini, kamu dapat menikmati manfaat teknologi canggih tanpa mengeluarkan banyak uang.
Baca Juga: 5 Cara Melindungi Laptop dari Ransomware, Amankan Perangkat!
3. Retensi nilai
ilustrasi laptop (pexels.com/Pixabay) Salah satu keuntungan membeli laptop bekas adalah nilainya lebih baik daripada yang baru. Laptop baru cenderung terdepresiasi dengan cepat. Jika dijual kembali, harga jualnya mungkin hanya setengah dari harga saat kamu pertama kali membelinya.
Namun, laptop bekas, terutama yang berasal dari merek ternama dan dalam kondisi baik, dapat mempertahankan nilainya dengan lebih efektif. Aspek ini sangat penting jika kamu berencana untuk meng-upgrade atau menjual kembali laptopmu di kemudian hari karena dapat membantu mengimbangi biaya pembelian berikutnya
4. Pilihan ramah lingkungan
ilustrasi laptop (pexels.com/Gabriel Peter) Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Selain dari segi finansial, membeli laptop bekas merupakan pilihan yang ramah lingkungan. Dengan memperpanjang siklus hidup laptop, kamu berkontribusi dalam mengurangi limbah elektronik dan jejak karbon yang terkait dengan pembuatan perangkat baru. Ini adalah pilihan berkelanjutan yang memberikan dampak positif terhadap lingkungan.
5. Lebih andal
ilustrasi laptop (pexels.com/cottonbro) Banyak orang enggan membeli laptop bekas karena menganggap bahwa ini kurang dapat diandalkan dibandingkan laptop baru. Padahal, anggapan ini tidak benar, laptop bekas bisa sama andalnya dengan laptop baru. Bahkan, laptop bekas mungkin lebih bisa diandalkan karena sudah melewati masa-masa sulit.
Ini adalah ketika sebagian besar laptop mengalami masalah pertamanya dan kemungkinan akan rusak. Setelah laptop bekas berhasil melewati periode awal ini, kemungkinan besar laptop tersebut akan lebih dapat diandalkan dibandingkan laptop baru.
Selain itu, karena laptop bekas telah mengalami uji kualitas secara menyeluruh sebelum dijual, dapat dipastikan bahwa laptop bekas akan dalam kondisi berfungsi dengan baik. Bug atau masalah apa pun telah diperbaiki sebelum laptop dijual kembali.
6. Laptop bekas tidak membutuhkan banyak dukungan teknis
Tanda Laptop Rusak Karena Air (pexels.com/Cytonn Photography) Keuntungan lain membeli laptop bekas adalah tidak membutuhkan dukungan teknis sebanyak laptop baru. Ini karena laptop bekas sudah melalui masa pembobolan awal ketika sebagian besar masalah terjadi.
Oleh sebab itu, kamu cenderung tidak memerlukan dukungan teknis untuk laptop bekas dibandingkan laptop baru. Tentu saja, ini tidak berarti bahwa kamu tidak akan memerlukan dukungan teknis di masa depan. Hanya saja, laptop bekas telah berhasil melewati banyak masalah dengan sukses.
Misalnya, laptop baru mungkin memiliki masalah perangkat lunak sehingga memerlukan dukungan teknis untuk memperbaikinya. Di sisi lain, laptop bekas kemungkinan besar pernah mengalami masalah serupa yang telah diperbaiki oleh pemilik sebelumnya.
Baca Juga: 10 Tips Membersihkan Laptop dengan Benar dan Aman
