Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Laptop menjadi salah satu inovasi teknologi paling berguna yang pernah diciptakan. Namun, perangkat ini mudah rusak jika terkena air.
Bahkan, karena alasan tertentu, kamu mungkin tidak tahu jika laptop sudah terkena air. Namun, perangkat tiba-tiba menunjukkan tanda-tanda kerusakan.
Laptop yang rusak akibat terkena air perlu diperbaiki sesegera mungkin agar kerusakan tidak menjalar dan menambah parah kerusakan. Berikut adalah beberapa tanda laptop rusak karena air yang perlu kamu sadari.
1. Keyboard tidak berfungsi
ilustrasi keyboard MacBook (pexels.com/cottonbro) Terkadang, menumpahkan air ke laptop dapat menyebabkan kerusakan parah pada keyboard. Artinya, keyboard tidak lagi berfungsi dengan baik.
Kamu mungkin menemukan bahwa hanya beberapa keyboard yang bisa berfungsi. Hal ini sangat menjengkelkan, karena kamu mungkin tidak dapat mengetik huruf tertentu.
Bagi mereka yang menggunakan laptop untuk keperluan pekerjaan, rusaknya keyboard bisa menjadi situasi yang membuat frustrasi. Jika kamu berbagi laptop dengan teman atau anggota keluarga dan kemudian menyadari bahwa keyboard tidak berfungsi dengan benar, tanyakan kepada mereka apakah mereka menumpahkan air ke perangkat tersebut
2. Tampak perubahan warna atau residu
ilustrasi bagian internal laptop (unsplash.com/Nikolai Chernichenko) Salah satu tanda utama bahwa air telah tumpah di laptop adalah adanya perubahan warna atau residu pada komponen internal laptop. Untuk mengetahui hal ini, kamu perlu melepas penutup belakang laptop.
Perubahan warna sering kali mengindikasikan adanya korosi. Terkadang, kamu mungkin harus mengganti sebagian besar atau seluruh komponen internalnya. Karena alasan ini, penting untuk secara rutin mencadangkan informasi sensitif agar kamu dapat mengambilnya kembali jika laptop tidak dapat diakses.
Baca Juga: 3 Distribusi Linux Paling Ringan untuk Laptop Jadul
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
3. Air menetes dari laptop
ilustrasi tumpahan air (pexels.com/Laker) Jika kamu melihat air menetes dari port laptop, ini adalah indikasi pasti ada kerusakan karena air. Namun, tingkat kerusakannya bergantung pada jumlah air. Jika hanya sedikit basah, bisa jadi itu adalah kondensasi karena kondisi lembap. Jika air mengalir dari port dalam jumlah besar, perangkat mungkin telah bersentuhan dekat dengan sumber air.
Apa pun masalahnya, penting untuk menyelamatkan laptop dari sumber cairan terlebih dahulu. Jauhkan laptop dari genangan air dan tiriskan air sebanyak mungkin tanpa menyalakannya.
4. Touchpad berhenti berfungsi
Ilustrasi touchpad laptop (unsplash.com/ClayBanks) Tumpahan air dapat menyebabkan touchpad menjadi lengket dan mengurangi sensitivitasnya. Kerusakan motherboard akibat air juga bisa membuat touchpad berhenti berfungsi atau berfungsi sembarangan.
Meskipun penyebab kerusakan touchpad ada bermacam-macam, jika perangkat berada di dekat air atau tanganmu dalam keadaan basah, kemungkinan air adalah penyebabnya. Masalahnya mungkin akan berkurang jika perangkat dijauhkan dari air.
5. Suara dari speaker teredam atau terdistorsi
ilustrasi speaker laptop (unsplash.com/dlxmedia.hu) Jika speaker mengeluarkan suara tidak jelas atau teredam, kemugkinan perangkat telah rusak karena air. Air dapat menyebabkan korosi dan karat pada komponen internal speaker sehingga menyebabkan kualitas suara buruk.
Karat terjadi saat air berada di dalam speaker dalam waktu lama. Terlebih, membran speaker laptop terbuat dari kertas yang mudah rusak jika terkena cairan. Air juga dapat menyebabkan kualitas suara yang buruk.
6. Masalah konektivitas jaringan yang tidak dapat dijelaskan
ilustrasi seseorang sedang berselancar di internet (pexels.com/Firmbee.com) Jika perangkat mulai mengalami masalah jaringan, kemungkinan air telah merembes ke dalam kartu jaringan dan merusak perangkat keras sepenuhnya. Air juga dapat merusak modul Wi-Fi, chip kecil pada motherboard yang bertanggung jawab atas koneksi jaringan nirkabel laptop. Chip biasanya terletak di dekat tepi motherboard dan dekat engsel laptop.
Posisi tersebut membuatnya rentan terhadap kerusakan akibat air, mengingat bagian laptop ini paling rentan terkena tumpahan kopi.
Baca Juga: 5 Cara Melindungi Laptop dari Ransomware, Amankan Perangkat!
