11 Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Membeli Laptop Gaming

2. Pelajari layanan pelanggan yang diberikan oleh perusahaan pembuat laptop

Layanan pelanggan memang dibutuhkan ketika laptopmu bermasalah atau mau upgrade laptop. Lamanya garansi yang diberikan juga berpengaruh, lho. Semakin lama garansi, semakin bagus laptop tersebut. Kenapa? Itu karena manufaktur laptop yakin kalau laptop mereka dapat memberikan performa maksimal dalam jangka waktu garansi tersebut.

3. Lihat sistem pendinginan laptop

Kalau main game dalam waktu yang lama, laptopmu bakal panas. Panas inilah yang menjadikan hardware di laptop kamu gampang rusak. Laptop gaming yang bagus memiliki sistem pendinginan yang bagus, setidaknya memiliki dua kipas untuk mendinginkan hardware yang ada di dalam laptop.

Biasanya, ventilasi laptop berada di samping atau di belakang laptop sehingga kamu gak bakal terganggu dalam bermain. 

4. Lihat CPU yang ada di laptop

Kalau buat main game, CPU tidak tertalu dibutuhkan. Namun, dalam beberapa game, CPU sangat dibutuhkan untuk memproses data-data yang dikeluarkan oleh game. Untuk mendapatkan performa yang bagus, beli laptop yang memiliki CPU Intel i5 atau AMD yang setara dengan i5. 

5. Lihat graphic card yang terpasang di laptop

Graphic card atau GPU merupakan komponen laptop gaming yang paling penting. Pastikan kamu memilih GPU yang sesuai dengan game yang ingin kamu mainkan. Laptop gaming sekarang kebanyakan dipasangi dengan Nvidia GTX 1050M.

Oh ya, versi GPU laptop dan GPU komputer memiliki perbedaan performa. GPU laptop memiliki performa lebih rendah dari komputer untuk menghemat daya listrik. Jadi, jangan samakan GPU laptop dengan GPU komputer, ya.

6. Lihat jenis dan kapasitas penyimpanan

Penyimpanan dalam laptop kebanyakan berbentuk HDD atau SSD. Apa bedanya? SSD lebih cepat daripada HDD dalam loading game dan boot Windows. SSD menggunakan volatile memory bukan piringan logam yang biasanya digunakan HDD sehingga suara yang dikeluarkan tidak berisik.

HDD atau SSD? keduanya memiliki perbedaan harga yang signifikan. Disarankan untuk menggunakan keduanya. SSD untuk game dan Windows dan HDD untuk menyimpan datamu lainnya.

Jika memiliki dana yang cukup atau bisa menambahkan SSD atau HDD setelah membeli laptop, pastikan laptopmu memiliki slot untuk menambah SSD atau HDD, ya.

Ada satu lagi jenis penyimpanan: SSHD, yaitu gabungan dari SSD dan HDD. Cara kerjanya yaitu program-program yang sering digunakan akan tersimpan di bagian SSD, sedangkan yang jarang digunakan akan tersimpan di HDD. Harganya juga lebih murah dari SSD.

7. Lihat kapasitas RAM

Saat ini, banyak game memiliki spesifikasi RAM 8GB. Beruntungnya, kebanyakan laptop gaming memiliki RAM sebesar 8GB ditambah satu slot untuk RAM tambahan. Jadi, kamu bisa menambah RAM di kemudian hari jika dibutuhkan.

8. Tentukan harga laptop yang kamu beli

Bicara soal harga akan bergantung pada beberapa hal: CPU, merek, graphic card, RAM, storage, dan lainnya. Untungnya, manufaktur-manufaktur laptop gaming memiliki banyak pilihan laptop gaming.

Untuk budget laptop gaming, biasanya dibanderol sekitar Rp10 juta. Tips buat kamu: pilih laptop dengan CPU dan GPU dari AMD karena performa yang diberikan tidak jauh berbeda dengan Intel dan Nvidia dengan harga yang lebih murah.

9. Pertimbangkan jika kamu ingin upgrade laptopmu

Di laptop, yang biasanya bisa ditingkatkan cuma RAM dan storage. Untuk hardware lainnya tidak disarankan, kecuali kamu tahu apa yang kamu lakukan. Untuk RAM, biasanya disediakan satu slot untuk dipasangi, sedangkan untuk storage kadang disediakan satu slot untuk upgrade.

Kalau tidak ada, kamu bisa mengganti storage bawaan laptop dengan storage milikmu. Tips buat kamu: selalu upgarade laptop kamu di service center resmi supaya garansi tidak hilang.

10. Lihat kapasitas baterai laptop

Baterai untuk laptop gaming harus memiliki daya baterai yang kuat karena kegunaan utamanya untuk bermain game yang mengandalkan banyak listrik. Kamu tidak perlu khawatir soal baterai kalau ada tempat untuk mengisi daya laptop.

Kalau kamu sedang berada di luar dan tidak ada stopkontak, baterai dengan daya yang tinggi sangat diperlukan. Disarankan untuk tidak bermain game saat menggunakan baterai. Kalo misalnya tiba-tiba laptop mati pas ranked kan gak lucu.