Buat kamu yang belum tahu, iQOO Z9 memiliki dua versi yaitu global dan China. Di Indonesia sendiri, iQOO Z9 sudah rilis dan merupakan versi China, bisa kamu temui di marketplace dengan harga Rp3,7 juta. iQOO Z9 adalah smartphone yang mengedepankan sektor mesin, sehingga sangat cocok untuk kamu yang suka bermain game.
Nah, buat kamu yang ingin tahu perbedaan iQOO Z9 versi global dan China, artikel ini adalah tempat yang tepat. Tanpa banyak basa-basi lagi, yuk, cek ulasannya berikut.
Pertama, kita akan membandingkan desain kedua smartphone ini. Untuk iQOO Z9 versi global, HP ini punya dimensi yang lebih compact yaitu 163,2 x 75,8 mm, ketebalan bodi 7,8 mm, dan bobot seberat 188 gram. Sedangkan iQOO Z9 versi China, dimensinya adalah 163,7 x 75,9 mm, memiliki ketebalan bodi 8 mm, dan bobot seberat 194,6 gram.
Dari segi durabilitas, keduanya juga memiliki perbedaan. iQOO Z9 versi global masih mengantongi sertifikasi IP54 yang merupakan tahan percikan air. Sedangkan iQOO Z9 versi China, produk ini sudah mengantongi sertifikasi IP64 sehingga tahan terhadap air.
Buat kamu yang suka menikmati konten film dan scrolling media sosial, iQOO Z9 versi China adalah pilihan yang tepat karena sudah mendukung refresh rate hingga 144Hz. Kelebihannya tak cuma di situ, versi China juga sudah mendukung 1B colors, memiliki tingkat kecerahan layar 4500 nits, dan resolusi lebih tinggi 1260 x 2800 piksel. Untuk spesifikasi lainnya, iQOO Z9 memiliki ukuran 6,78 inci, menggunakan panel AMOLED, dan mendukung HDR.
Jika dibandingkan dengan versi China, iQOO Z9 versi global memang lebih rendah. iQOO Z9 versi global masih mendukung refresh rate 120Hz, menggunakan panel AMOLED, mendukung HDR, dan memiliki tingkat kecerahan layar 1800 nits. Untuk spesifikasi lainnya, layar ini memiliki ukuran 6,67 inci dan beresolusi 1080 x 2400 piksel.
Selanjutnya, kita akan membahas spesifikasi mesin. Di sektor ini iQOO Z9 versi China jelas lebih unggul karena ditenagai chipset Qualcomm Snapdragon 7 Gen 3 (4 nm). Chipset ini juga ditemani dengan memori internal yang luas hingga 12/512GB. Dengan spesifikasi tersebut, iQOO Z9 versi China sukses memperoleh skor AnTuTu Benchmark di angka 800 ribuan.
Sedangkan untuk iQOO Z9 versi global, chipset yang digunakan adalah Mediatek Dimensity 7200 (4 nm), memiliki varian memori hingga 8/256GB, dan sukses memperoleh skor AnTuTu Benchmark di angka 700 ribuan. Meski perbedaan skor hanya 100 ribuan, performanya tetap terasa saat bermain game. Terakhir, untuk tipe memori, kedua versi ini sama-sama menggunakan teknologi UFS 2.2.
Untuk menunjang kebutuhan sehari-hari, iQOO Z9 versi China punya bekal yang lebih awet dengan baterai jumbo berkapasitas 6000mAh. Sedangkan versi Global, baterainya memiliki kapasitas yang lebih kecil yaitu 5000mAh. Perbedaan tak cuma di situ, iQOO Z9 versi China juga mendukung fast charging yang lebih cepat yaitu 80W. Sedangkan iQOO Z9 versi global punya fast charging lebih rendah di angka 44W. Dengan demikian, tentu saja iQOO Z9 versi China menang telak ketimbang versi global.
Terakhir, kita akan membandingkan fitur-fitur. Di sini, iQOO Z9 versi China lebih unggul karena mendukung sensor NFC dan infrared port. Selebihnya, mereka berdua memiliki fitur-fitur yang setara yaitu sama-sama mendukung fingerprint di layar, mendukung sensor gyroscope, menggunakan USB type C, mendukung stereo speaker, dan fitur always-on display. Berikut ini adalah perbedaan harganya:
Harga:
Dari ulasan singkat perbedaan iQOO Z9 versi global dan China, didapati untuk produk pasar China ternyata lebih unggul. Kelebihannya pun cukup banyak, tak cuma sektor mesin, tetapi juga baterai hingga layar.