Alasan Google Glass Batal Dijual ke Konsumen Umum
Teknologi yang dinantikan, namun, akhirnya batal dijual
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kamu mungkin pernah mendengar tentang produk Google Glass yang diumumkan oleh Google medio 2012. Google Glass merupakan teknologi yang bisa diibaratkan seperti kacamata praktis. Google Glass dijanjikan akan merevolusi cara manusia berinteraksi dengan dunia di sekitarnya.
Beberapa fitur di antaranya termasuk head-mounted display di dekat kepala yang menampilkan layar semi-transparan kecil yang terletak di sisi kanan atas kacamata untuk memberikan informasi secara langsung. Pengguna juga dapat menggunakan Google Glass dengan perintah suara tanpa perlu memberi input sentuhan agar memberikan pengalaman hands-free kepada untuk penggunanya. Namun, meski saat itu hype banget, produk ini akhirnya tidak jadi dirilis ke masyarakat umum. Apa kira-kira alasan Google batal merilis Google Glass ini?
Baca Juga: 5 Dampak Negatif Penggunaan Kacamata Virtual Reality, Wajib Tahu!
1. Strategi pemasaran yang kurang tepat
Salah satu alasan utama Google Glass tidak jadi dirilis adalah karena strategi pemasarannya yang kurang tepat. Alih-alih mempromosikan produk Google Glass sebagai teknologi prototipe dari masa depan, Google malah fokus membangun hype dan patokan harga Google Glass agar produk ini terkesan sangat premium. Kampanye pemasaran ini akhirnya menuai kritik dan kekhawatiran publik terkait tentang harga, keamanan, dan privasi pengguna.
Akhirnya, kesan yang beredar di masyarakat adalah Google memanfaatkan sensasi, harapan, dan potensi produk alih-alih menjual kenyataan dan fungsi Google Glass. Belum lagi harganya yang fantastis bikin konsumen semakin mempertanyakan nilai dan kegunaan dari Google Glass. Padahal, semua asumsi tersebut terjadi sebelum Google benar-benar meluncurkan Google Glass.
Baca Juga: 4 Fitur Google Doodle Champion Island, Game Olimpiade Google yang Seru
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.