5 Bahasa Pemrograman Terpopuler 2023, Programmer Wajib Tahu

2. JavaScript

gambar interface software JavaScript(youtube.com/Bro Code)

JavaScript tidak lagi hanya berperan dalam pengembangan front-end web. Dengan munculnya Node.js, JavaScript dapat digunakan untuk mengembangkan aplikasi back-end juga. Hal ini membuatnya menjadi pilihan populer bagi pengembang yang ingin menggunakan satu bahasa untuk mengatasi aspek front-end dan back-end dari proyek.

JavaScript sangat populer dalam pengembangan web, dan hampir setiap browser modern mendukungnya. Menandakan jika kode JavaScript kita akan berfungsi di berbagai platform. JavaScript memungkinkan kitauntuk menambahkan efek interaktif seperti animasi, validasi formulir, tombol tindakan, dan banyak lagi sehingga dapat membantu kalian dalam meningkatkan pengalaman pengguna di situs web.

3. Go (Golang)

gambar interface software Golang(youtube.com/Hitesh Choudhary)

Go, atau sering disebut Golang, telah mendapatkan perhatian lebih karena kemampuannya dalam menyediakan kinerja yang cepat dan efisien. Dirancang oleh Google, Go memiliki sintaks sederhana dan dukungan untuk konkurensi, membuatnya ideal untuk aplikasi yang memerlukan skalabilitas dan responsivitas.

Selain itu, Go juga menawarkan pengelolaan memori yang lebih aman melalui sistem pemrosesan sampah (garbage collection) yang canggih. Hal ini memungkinkan pengembang untuk fokus pada pengembangan kode tanpa perlu terlalu khawatir tentang mengelola alokasi dan penghapusan memori secara manual. Keberhasilan Go dalam menggabungkan kinerja yang optimal dengan kemudahan penggunaan membuatnya menjadi bahasa pemrograman yang semakin populer di kalangan pengembang modern.

Baca Juga: 5  Channel YouTube Indonesia untuk Belajar Pemrograman Web

4. Rust

gambar interface software Rust(youtube.com/Let's Get Rusty)

Rust menjadi populer berkat fokusnya pada keamanan dan kinerja tinggi. Dengan sistem kepemilikan yang inovatif, Rust dapat mencegah kesalahan umum dalam pemrograman seperti null pointer dan race condition. Hal ini menjadikannya pilihan menarik bagi pengembang yang mengutamakan keandalan kode.

Sistem tipe yang kuat dan sistem peminjaman yang ketat memungkinkan Rust mengidentifikasi dan mengatasi potensi bug sebelum kode dieksekusi. Kelebihan ini membuat Rust menjadi pilihan yang menarik untuk pengembangan perangkat lunak yang memerlukan kinerja tinggi tanpa mengorbankan keamanan. Oleh karena itu, Rust telah mendapatkan popularitas di antara pengembang yang menghargai aspek keamanan dan keandalan dalam pengembangan perangkat lunak.

5. Kotlin

gambar interface software kotlin(youtube.com/Amigoscode)

Kotlin yang secara resmi didukung oleh Google untuk pengembangan aplikasi Android, semakin banyak digunakan oleh para pengembang untuk menggantikan Java. Bahasa pemrogramaan ini menghasilkan sintaks yang bersih dan modern, serta kemampuan berintegrasi dengan kode Java yang sudah ada. Kotlin menjadi bahasa yang menarik untuk pengembang Android.

Namun amat disayangkan, Kotlin merupakan bahasa yang lebih baru dibandingkan dengan Java. Sehingga terdapat beberapa pustaka dan framework yang belum sepenuhnya mendukung. Hal ini bisa menjadi tantangan terutama bagi pengembang yang baru mengenal Kotlin. Tetapi, tidak menutup kemungkinan jika Kotlin berintegrasi dengan kode Java yang dapat menjadikannya alat fleksibel untuk migrasi perlahan dari Java ke Kotlin. 

Bahasa pemrograman terpopuler 2023 tadi bisa dijadikan referensi untuk dipelajari Namun perlu dipahami bahwa apapun bahasa pemrograman dipilih, tujuan akhirnya adalah menciptakan solusi efektif, efisien dan dapat diandalkan. Dengan memahami kekuatan dan bahasan masing-masing bahasa pemrograman, kita dapat menghadirkan inovasi yang menakjubkan dalam dunia pemrograman.

Baca Juga: 5 Bahasa Pemrograman yang Sudah Jarang Digunakan, Apa Saja?