Baru Diumumkan, Ini Bedanya Chipset Apple M3, M3 Pro dan M3 Max

02 Nov 2023, 19:05 WIB

Chip Apple M3, M3 Pro dan M3 Max (dok. Apple)

Apple baru saja mengumumkan jajaran chipset terbaru dari keluarga 'M3' dalam acara Scary Fast yang terdiri dari M3 Pro dan M3 Max. Sebelumnya varian reguler yang rilis terlebih dulu digunakan untuk produk komputasinya serta M3 MacBook Pro dan M3 iMac 2023.

Chip 3nm ini mereka sebut sebagai chip paling canggih untuk komputer pribadi. Ia memiliki GPU generasi berikutnya, CPU dan Neural Engine yang jauh lebih baik serta memori terpadu yang di-upgrade,

Prosesor terbaru ini menawarkan kinerja yang lebih bertenaga dibandingkan dengan M3 dasar, berkat peningkatan jumlah inti CPU dan GPU, serta memori yang lebih terpadu. Jadi mari kita bandingkan perbedaan antara M3, M3 Pro dan M3 Max yang dilansir dari situs Toms's Guide.

Beda M3, M3 Pro dan M3 Max

Chip Apple M3, M3 Pro dan M3 Max (dok. Apple)

Chip M3 entry-level memiliki 25 miliar transistor serta dilengkapi CPU 8-inti dan GPU 10 inti yang diklaim 65 persen lebih cepat dibandingkan M1. Dalam hal memori terpadu, silikon dasar M3 mendukung hingga 24GB.

Beralih ke M3 Pro di mana itu berada di wilayah 27 miliar transistor dengan model kelas atas yang memiliki GPU 18-core, 40 persen lebih cepat dibandingkan dengan M1 Pro yang setara. Konfigurasi awal M3 Pro memiliki CPU 11 core dan memori terpadu hingga 36GB.

Sedangkan untuk M3 Max yang punya tahta tertinggi, menawarkan 92 miliar transistor, CPU 16-inti, dan GPU 40 inti. Jika ingin menggunakan konfigurasi M3 MacBook Pro dengan M3 Max, kamu dapat meningkatkan ke memori terpadu 128GB untuk tugas pengeditan video 4K, game berat dan lain sebagainya.

Jajaran M3 Apple telah benar-benar mencuri perhatian pihak Snapdragon X Elite dari Qualcomm. Berkat Neural Engine M3 yang ditingkatkan, prosesor ini dijanjikan 60 persen lebih cepat dibandingkan chipset M1 dan Dynamic Caching baru yang berfokus pada GPU —sebuah fitur yang mengalokasikan sumber daya memori secara real-time untuk meningkatkan kinerja saat melakukan tugas tertentu, seperti menjalankan video game.

Jenis perangkat yang didukung

Apple MacBook Pro Baru dengan chipset M3(dok. YouTube/Apple)

Chip M3 digunakan pada perangkat MacBook Pro M3 14 inci dengan varian warna space gray dan silver serta M3 iMac 2023.

Chip M3 Pro disematkan di MacBook Pro dengan M3 Pro varian space black atau silver dengan opsi ukuran 14 atau 16 inci.

Sedangkan Chip M3 Max digunakan sebagai otak pada perangkat MacBook Pro dengan varian chip M3 Max untuk warna space black atau silver, ukuran 14 atau 16 inci.

MacBook Pro dengan chip M3 Max memungkinkan alur kerja ekstrem dan multitasking di seluruh aplikasi pro untuk pemrograman pembelajaran mesin, seniman 3D, dan editor video.

Hasil benchmark

ilustrasi MacBook Pro 14 Inci M1 (dok. Apple)

Mengutip dari laman Macrumors, hasil benchmark untuk chip M3 standar telah muncul di database Geekbench 6. Prosesor tersebut memiliki skor single-core dan multi-core, masing-masing sekitar 3.000 dan 11.7000.

Jika dibandingkan, chip M2 standar memiliki skor single-core dan multi-core, masing-masing sekitar 2.600 dan 9.700, sehingga chip M3 lebih cepat hingga 20 persen dibandingkan chip M2.

Hasil bencmark untuk chip M3 Max juga muncul di database yang sama, memberi kita gambaran kinerja CPU berdasarkan identifikasi pada model 'Mac 15,9 inci'. Skor multi-core tertinggi dengan CPU 16-core adalah 21.084.

Jika hasil awal ini akurat, ini berarti M3 Max sama cepatnya dengan chip M2 Ultra, yang memiliki skor multi-core rata-rata 21.182 di tower Mac Pro dan 21.316 di Mac Studio, menurut grafik di web Geekbench.

M3 Max di MacBook Pro 16 inci baru 45 persen lebih cepat dibandingkan chip M2 Max di MacBook Pro 16 inci generasi sebelumnya, menurut data yang sama. Hal ini sejalan dengan klaim Apple bahwa M3 Max 50 persen lebih cepat dibandingkan M2 Max mengingat perbedaan dalam hasil awal Geekbench.