Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

3 Elemen Equalizer TWS yang Wajib Dipahami, Vocals Lebih Jernih

Ilustrasi TWS yang terkoneksi dengan smartphone (unsplash.com/Zarak Khan)
Ilustrasi TWS yang terkoneksi dengan smartphone (unsplash.com/Zarak Khan)

True Wireless Stereo lahir sebagai inovasi dan alternatif untuk earphone, berbeda dengan earphone biasa TWS beroperasi menggunakan teknologi bluetooth yang umumnya tersedia pada smartphone, tablet, hingga laptop dan kemudian dikonversi menjadi suara. Bagi sebagian orang TWS sudah menjadi bagian dalam kehidupan sehari-hari. Mulai dari mendengarkan musik saat berolahraga sampai menerima panggilan saat sedang dalam perjalanan.

Namun, kualitas dan karakter suara TWS bervariasi dan bergantung dari setiap manufaktur, sehingga tidak mungkin sesuai dengan selera semua orang. Oleh karena itu aplikasi equalizer (EQ) bisa kamu manfaatkan sebagai sarana untuk menghasilkan karakter suara yang lebih cocok di telinga. Nah, artikel ini akan membahas elemen equalizer TWS yang wajib dipahami kalau mau kustomisasi karakter suara TWS.

1. Bass untuk musik hip-hop dan EDM

ilustrasi speaker Bluetooth berwarna putih (pexels.com/Towfiqu barbhuiya)
ilustrasi speaker Bluetooth berwarna putih (pexels.com/Towfiqu barbhuiya)

Elemen pertama dan yang umumnya dikenal orang awam adalah bass. Bass mengacu pada rentang frekuensi rendah, yang berkisar antara 20 hingga 250 Hz. Frekuensi tersebut biasanya terdengar seperti "dentuman" dalam musik dan sering dikaitkan dengan istilah sub-bass atau subwoofer. Dalam aplikasi equalizer, pengaturan bass umumnya diatur dengan menambah atau mengurangi jumlah suara frekuensi rendah dalam musik.

Pengaturan ini dapat disesuaikan dan cocok dengan genre tertentu, seperti electronic dance music (EDM)  atau hip-hop. Selain itu setting ini juga bisa menambahkan intensitas bass pada TWS kamu yang terasa kurang nendang. Tetapi pengaturan ini sebaiknya tidak berlebihan, karena bass yang terlalu dominan dapat menyebabkan suara instrumen dan vokal sulit didengar karena tertutup oleh bass.

2. Mids yang memengaruhi suara instrumen

ilustrasi suara gitar (pexels.com/Gezer Amorim)
ilustrasi suara gitar (pexels.com/Gezer Amorim)

Mids, juga dikenal sebagai mid-range, mengacu pada rentang frekuensi yang terletak antara bass dan highs dan berkisar antara 250 hingga 2000 Hz. Spektrum ini bertanggung jawab untuk membawa sebagian besar suara penyanyi dan instrumen, baik itu gitar, drum, dan instrumen kuningan. Dalam aplikasi equalizer, mids akan membantu menonjolkan vokal dan membuat suara instrumen lebih jelas

Misalnya dalam genre musik akustik, frekuensi low-mid menjadi faktor utama yang mempengaruhi suara. Dimana rentang frekuensi tersebut berkisar antara 250 hingga 1500 Hz jika merujuk pada aplikasi EQ. Hampir sama seperti bass, jika pengaturan mids terlampau tinggi maka akan terdengar noise yang terlalu ramai.

3. Highs yang fokus pada vokal penyanyi

ilustrasi simbal (pexels.com/Miguel Á. Padriñán)
ilustrasi simbal (pexels.com/Miguel Á. Padriñán)

Highs adalah rentang frekuensi tertinggi dalam musik, yang berkisar antara 2000 hingga 20.000 Hz. Nah, highs ini umumnya berkaitan dengan vokal dan instrumen bernada tinggi. Setting ini berguna untuk meningkatkan kejernihan cymbal, high-hat atau instrumen frekuensi tinggi lainnya.

Contoh lain adalah pada musik dengan genre pop yang dominan pada vokal. Jka suara penyanyi masih terdengar kurang jelas, kamu bisa coba memainkan frekuensi high-mid. Cobain, ya!

Memahami elemen equalizer TWS adalah skill yang berguna. Dengan menyesuaikan bass, mid-range, dan highs, kamu dapat memodifikasi karakter suara TWS sesuai preferensi maupun mengimbangi frekuensi suara TWS yang dirasa kurang. Meskipun equalizer mampu mengubah karakter suara secara signifikan, tetap ada batasan yang berlaku, terutama terkait dari segi kualitas hardware yang disematkan pada TWS. Semoga bermanfaat, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Debby Utomo
EditorDebby Utomo
Follow Us