Garmin Soroti Kesulitan Perempuan dalam Melalui Fase Kehidupan
- Garmin soroti masalah kesehatan perempuan, termasuk menstruasi, perimenopause, dan gangguan tidur.
- Acara "Her Health, Her Way" di Jakarta diharapkan bantu perempuan sadar akan perubahan tubuh dan atasi dengan teknologi Garmin.
- Perangkat Garmin memiliki fitur seperti pelacakan siklus menstruasi, detak jantung, tidur, dan menopause untuk mendukung kesehatan perempuan.
Dalam rangka Hari Perempuan Internasional dan Hari Tidur Sedunia, Garmin menyoroti beberapa masalah yang muncul pada fase kehidupan perempuan, mulai dari masalah menstruasi, fase perimenopause dan gangguan tidur.
Mereka baru saja menggelar acara "Her Health, Her Way" yang diadakan di Jakarta, pada Kamis (06/03/2025). Melalui acara ini diharapkan mereka dapat membantu perempuan untuk lebih sadar akan perubahan yang akan maupun sedang dialaminya dan dapat mengatasinya dengan kekuatan diri sendiri dan bantuan teknologi dan inovasi dari jam tangan pintar Garmin.
“Garmin memahami bahwa setiap perempuan memiliki keistimewaan tersendiri dan percaya bahwa setiap dari mereka memiliki kekuatan untuk melewati setiap fase kehidupan," kata Chandrawidhi Desideriani, Marketing Communication Senior Manager Garmin Indonesia.
Teknologi canggih Garmin
Dijelaskan bahwa perangkat Garmin memiliki sejumlah fitur untuk mendukung kesehatan perempuan, di antaranya:
- Heart Rate Variability (HRV): Mengukur tingkat stres sepanjang hari. Terdapat latihan pernapasan untuk membantu mengelola stres.
- Heart Rate Monitoring: Mengukur detak jantung sepanjang hari dan memberikan peringatan jika terlalu tinggi atau rendah.
- Sleep Tracking: Mengukur kualitas tidur dan menilainya lewat sleep score.
- Menstrual Cycle Tracking: Terkait menstruasi untuk mengetahui apakah siklusnya normal.
- Body Battery: Melakukan penilaian tingkat energi tubuh berdasarkan detak jantung, stres, aktivitas dan kualitas tidur.
- Pulse Ox Sensor: Memantau saturasi oksigen dalam darah, yang berguna untuk kesehatan pernapasan dan kualitas tidur.
- Hydration Tracking: Perempuan menopause lebih rentan mengalami dehidrasi akibat perubahan hormon. Fitur pelacakan asupan air harian akan memastikan tubuh tetap terhidrasi.
- Respiratory Rate: Berguna untuk memahami pola pernapasan dan mengidentifikasi gangguan tidur.
- Pregnancy Tracking: Melacak perubahan tubuh selama kehamilan, dengan panduan kesehatan terkait.
- Menopause & Perimenopause Tracking: Mencatat gejala seperti hot flashes, insomnia, dan perubahan suasana hati.
Fase perimenopause
Menurut Sleep & Recovery Coach Vishal Dasani, terdapat lima fase kehidupan seorang perempuan, mulai dari anak-anak, remaja, pramenopause, perimenopause dan postmenopause.
Perimenopause adalah fase transisi alami dalam kehidupan seorang perempuan yang mengarah ke menopause. Ini adalah periode yang ditandai dengan perubahan hormon yang signifikan, yang dapat menyebabkan berbagai gejala fisik dan emosional.
Berikut gejala perimenopause yang umum dialami:
- Gejala vasomotor: Hot flashes, keringat malam, dan menggigil.
- Perubahan suasana hati: Iritabilitas, kecemasan, depresi, dan perubahan suasana hati.
- Gangguan tidur: Insomnia dan kesulitan tidur.
- Perubahan kognitif: Brain fog, masalah memori, dan kesulitan berkonsentrasi.
- Perubahan menstruasi dan urogenital: Periode tidak teratur, aliran darah lebih berat atau lebih ringan, kekeringan vagina, dan perubahan libido.
- Perubahan fisik: Kenaikan berat badan, perubahan komposisi tubuh, dan nyeri sendi.
Cara mengatasinya, dibarengi dengan teknologi
Banyak perempuan yang kesulitan melalui masa perimenopause dan tidak punya teman bicara. Namun fase ini bisa dilewati dengan nyaman dan penuh percaya diri dengan tidak lagi overthinking dan mulai bergerak.
Melakukan kombinasi latihan kardio dan kekuatan, menerapkan teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau pernapasan dalam, dan memprioritaskan aktivitas perawatan diri, termasuk tetap terhidrasi dengan baik merupakan cara-cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi gejala perimenopause.
Teknologi dapat menjadi alat yang berharga untuk mendukung kesehatan perempuan di setiap fase kehidupannya. Smartwatch Garmin, misalnya, dapat membantu memantau pola tidur, tingkat stres, dan siklus menstruasi.
Fitur-fitur seperti pelacakan tidur, pemantauan detak jantung, dan pengingat hidrasi dapat membantu memahami tubuh pengguna dengan lebih baik dan membuat keputusan yang lebih tepat tentang kesehatan mereka.
