7 HP Rasa Flagship di Bawah Rp6 Juta Terbaik di Pasaran, Wajib Punya!

Realme terus memepet popularitas Xiaomi semenjak berdiri sebagai brand independen pada tahun 2018. Sejauh ini, peningkatan demi peningkatan yang dihadirkan Realme cukup menarik untuk disimak. Salah satu yang paling mengejutkan tentu datang dari Realme X2 Pro – HP berstatus ‘flagship killer’ dengan harga yang bisa dibilang ‘merusak pasar’.

Realme X2 Pro sendiri ditenagai oleh Snapdragon 855+ bersama dengan RAM 6/8/12GB, penyimpanan 64/128/256GB dan baterai 4,000mAh. Jika itu masih kurang, Realme X2 Pro juga telah mengemas layar 6,5 inci FHD+ 90Hz dan empat kamera belakang (64MP+13MP+8MP+2MP).

Xiaomi menyeret jajaran HP Redmi yang populer ke kelas yang lebih tinggi dengan Redmi K20 Pro. Ini menawarkan spesifikasi nomor satu, layar bebas notch, kamera selfie (20MP) dengan mekanisme pop-up, tiga kamera belakang hebat (48MP+8MP+13MP) dan sensor fingerprint dalam layar.

Lebih lengkapnya, K20 Pro memiliki layar 6,39 inci FHD+ dan dipersenjatai oleh Snapdragon 855, RAM 6/8GB, penyimpanan 128/256GB dan baterai 4,000mAh. Sama seperti Realme X2 Pro, Redmi K20 Pro juga dianggap sebagai flagship killer karena harganya yang tergolong ‘agresif’.

Samsung kembali menawarkan HP ramah dompet dengan spesifikasi setara flagship lewat Galaxy A71. Ini pada dasarnya merupakan penerus dari Galaxy A70, dengan sejumlah peningkatan terutama di sektor jeroan utama dan kamera.

Untuk spesifikasi, Galaxy A71 mengandalkan Snapdragon 730, RAM 8GB, penyimpanan internal 128GB dan baterai 4,500mAh. Jika sebelumnya di Galaxy A70 hanya ada tiga kamera belakang saja, kini di Galaxy A71 disertakan empat dalam modul kamera “L” baru, dengan masing-masing berkekuatan 64MP, 12MP, 5MP dan 5MP.

Oppo mengubah seri Reno dari yang awalnya punya spesifikasi tinggi namun dengan harga yang mahal, menjadi murah namun dengan spesifikasi yang masih bisa dikategorikan flagship. Reno 3 Pro buktinya, dengan tidak hanya lebih murah dan tetap ‘powerful’, namun juga punya empat kamera belakang baru (48MP+13MP+8MP+2MP) yang luar biasa.

Reno 3 membawa Helio P90 bersama dengan RAM 8GB, penyimpanan 128GB dan baterai 4,025mAh. Kamera selfie bergaya ‘sirip hiu’ dihilangkan dan diganti oleh satu kamera selfie 44MP baru yang dikemas dalam punch-hole. 

Vivo menjadi salah satu brand pertama yang memperkenalkan konsep kamera selfie pop-up dan itu terus berlanjut di salah satu HP unggulan mereka – V17 Pro. Meski punya spesifikasi mid-range, V17 Pro nampak flagship karena desain kamera selfie dual pop-up yang diusungnya.

V17 Pro menggunakan Snapdragon 675 sebagai dapur pacu utama, yang didukung oleh RAM 8GB, penyimpanan 128GB dan baterai 4,100mAh. Seperti yang sudah disinggung sebelumnya V17 Pro punya dua kamera selfie (32MP+8MP), di samping empat kamera belakang (48MP+8MP+13MP+2MP) yang mengagumkan. 

Setelah meluncurkan Galaxy A50 yang oleh beberapa reviewer dianggap sebagai HP mid-range terbaik di 2019, Samsung akhirnya merilis penerusnya yaitu Galaxy A51 di awal tahun ini. Galaxy A51 ditenagai oleh Exynos 9611, 4/6GB, penyimpanan 64/128GB dan baterai 4,000mAh.

Perbedaan terbesar dibanding Galaxy A50 terletak pada desain layar yang kini punya punch-hole di tengah atas seperti Galaxy S20 Series. Selain itu, kamera belakangnya juga bertambah satu menjadi empat, yang lebih jelasnya terdiri dari kamera utama 48MP, ultrawide 12MP, macro 5MP dan depth 5MP.

Lenovo Z6 Pro menjadi HP rasa flagship terakhir di daftar ini. Meski hampir berusia satu tahun sejak dirilis pada April tahun kemarin, Z6 Pro masih menjadi HP yang layak dibeli, terlebih dengan spesifikasinya yang sudah flagship. Z6 Pro dipersenjatai oleh Snapdragon 855, RAM 6/8/12GB, penyimpanan 128/256/512GB dan baterai 4,000mAh.

Untuk layar, Z6 Pro menawarkan layar kelas atas berpanel Super AMOLED dengan ukuran 6,39 inci, resolusi FHD+ dan dukungan HDR10. Fotografi juga tidak mau kalah dengan mengusung empat kamera belakang (48MP+8MP+16MP+2MP) dan satu kamera depan (32MP).

Demikian tadi informasi sekaligus rekomendasi HP rasa flagship di bawah Rp6 juta terbaik di pasaran. Eksistensi HP-HP di atas seakan menampar stereotip bahwa HP flagship harus mahal dengan banderol rata-rata di atas Rp10 juta. Dari 7 HP di atas, mana yang menurutmu paling menarik?