Moto Pad 60 Pro vs Infinix XPad GT, Pilih Mana di Harga Rp6 Jutaan?

Moto Pad 60 Pro mengusung desain premium dengan bodi metal tipis serta sertifikasi IP52 yang memberikan perlindungan terhadap debu dan cipratan air ringan. Ia terasa kokoh saat digenggam, namun, tetap ringan dengan berat sekitar 620 gram sehingga nyaman untuk dibawa bepergian. Infinix XPad GT juga tampil elegan dengan bodi tipis sekitar 6,5mm dan bobot sedikit lebih berat, sekitar 655 gram.

Desainnya khas tablet gaming dengan garis tegas dan aksen sporty yang memberi kesan agresif namun tetap modern. Meski tanpa sertifikasi tahan cipratan, XPad GT tetap terasa solid untuk penggunaan sehari-hari. Bagi pengguna yang memperhatikan desain, kedua tablet ini mampu menarik perhatian sejak pandangan pertama.

Moto Pad 60 Pro mengusung layar 12,7 inci beresolusi 3K (2944x1840) dengan refresh rate 144Hz yang membuat tampilan terasa mulus. Layar IPS ini cukup tajam untuk aktivitas produktivitas maupun hiburan, meski kecerahan maksimalnya sedikit lebih rendah dibanding kompetitor. Infinix XPad GT menawarkan layar lebih besar, 13 inci dengan resolusi 2880x1840 dan refresh rate yang sama 144Hz.

Layar XPad GT dengan kecerahan puncak 700nits terasa lebih nyaman digunakan di berbagai kondisi cahaya dibandingkan Moto Pad 60 Pro yang hanya 400nits. Keduanya mendukung tampilan grafis yang kaya warna sehingga cocok untuk menonton film atau bermain game. Perbedaan utama ada pada kecerahan dan ukuran, di mana XPad GT unggul sedikit di sisi visual.

Moto Pad 60 Pro dibekali chipset MediaTek Dimensity 8300 yang cukup bertenaga untuk multitasking dan aplikasi berat. Di Indonesia hanya tersedia konfigurasi RAM 8GB dengan memori internal 256GB, serta didukung slot microSD untuk memperluas ruang simpan. Infinix XPad GT mengandalkan Snapdragon 888 yang terkenal tangguh di kelas flagship, dipadu RAM 8GB dan memori internal 256GB tanpa slot microSD.

Kedua tablet ini sanggup menjalankan game populer dan aplikasi produktivitas dengan lancar. Perbedaan chipset membuat karakter performa sedikit berbeda, di mana Snapdragon 888 unggul untuk gaming sedangkan Dimensity 8300 lebih efisien untuk penggunaan harian. Hal ini membuat pengguna bisa menyesuaikan pilihan sesuai prioritasnya.

Moto Pad 60 Pro membawa baterai besar 10.200mAh yang mendukung pengisian cepat 45W sehingga pengisian daya terasa lebih singkat. Kapasitas ini memadai untuk seharian penuh penggunaan intensif, baik untuk kerja maupun hiburan. Infinix XPad GT tidak kalah dengan baterai 10.000mAh, meski pengisian cepatnya lebih rendah di 33W.

Dalam pemakaian normal, keduanya bisa bertahan lama dan mendukung aktivitas mobile tanpa khawatir cepat habis baterai. Keunggulan Moto Pad 60 Pro ada di waktu pengisian yang lebih singkat, sedangkan XPad GT tetap menawarkan durasi pemakaian yang panjang. Bagi pengguna aktif, keduanya tetap bisa diandalkan untuk menemani aktivitas sepanjang hari.

Moto Pad 60 Pro dibekali empat speaker JBL dengan dukungan Dolby Atmos yang menghasilkan suara jernih dan bertenaga. Stylus Moto Pen Pro juga sudah termasuk dalam paket pembelian, sehingga lebih praktis dan hemat. Infinix XPad GT hadir dengan delapan speaker stereo dan sistem pendingin vapor chamber yang mendukung sesi gaming panjang.

XPad GT juga mendukung keyboard dan stylus yang tersedia secara terpisah. Keduanya dipasarkan di rentang harga Rp6 jutaan, membuatnya menarik untuk segmen mid-high. Melalui fitur yang ditawarkan, baik Moto Pad 60 Pro maupun Infinix XPad GT sama-sama menawarkan nilai lebih untuk harga yang dibanderol.

Persaingan Moto Pad 60 Pro dan Infinix XPad GT di kelas Rp6 jutaan menunjukkan bahwa tablet kini semakin canggih dengan harga terjangkau. Keduanya menghadirkan fitur lengkap untuk produktivitas maupun hiburan, tinggal menyesuaikan preferensi penggunaan.