Motorola Edge 60 dan Edge 60 Pro Resmi Rilis, Ini Bedanya!
- Motorola meluncurkan Edge 60 dan Edge 60 Pro bulan April 2025 sebagai penerus dari Edge 50 series yang rilis pada 2024.
- Kedua smartphone memiliki desain dan spesifikasi serupa, namun berbeda pada performa, kapasitas baterai, dan pengisian daya.
- Motorola Edge 60 menggunakan Dimensity 7300, sementara Edge 60 Pro menggunakan Dimensity 8350. Perbedaan lainnya terletak pada kapasitas baterai dan pengisian daya yang lebih cepat.
Motorola telah meluncurka Edge 60 Fusion dan Edge 60 Stylus pada paruh pertama April 2025. Tak puas sampai di sana, Motorola kembali memperkenalkan dua anggota baru dari Edge 60 series pada paruh kedua bulan yang sama, yaitu Motorola Edge 60 dan Edge 60 Pro. Masing-masing merupakan penerus dari Motorola Edge 50 dan Edge 50 Pro yang rilis pada 2024.
Perlu diketahui bahwa kedua anggota terbaru Motorola Edge 60 series tersebut punya banyak persamaan dalam hal desain dan spesifikasi. Meski begitu, tentu ada beberapa hal minor yang membuat keduanya memberikan pengalaman pemakaian yang berbeda. Nah, agar mengenali keduanya lebih jauh, yuk, ikuti ulasan Motorola Edge 60 dan Edge 60 Pro di bawah ini!
1. Sisi depan tampil identik, bahkan spesifikasi layar dan kamera swafotonya sama
Sisi depan kedua smartphone Motorola Edge 60 series ini terlihat sama, dengan empat bezel tipis dan empat lengkungan menuju bingkai kiri, atas, kanan, dan bawah. Spesifikasi layarnya juga sama, yaitu panel P-OLED dengan bentang 6,67 inci, resolusi 1220 x 2712 piksel (1,5K), refresh rate 120Hz, peak brightness 4500 nit, dan kaca pelindung Gorilla Glass 7i. Lalu, kamera di dalam punch hole juga bisa menghasilkan foto selfie yang tajam karena beresolusi 50MP dengan diafragma f/2.0.
2. Sisi depan juga tampil identik, ada tiga kamera dengan spesifikasi yang sama
Bahkan, sisi belakang keduanya juga identik, dengan adanya logo Motorola di bagian tengah. Lalu, di pojok kiri atas, ada modul persegi memuat empat lubang yang memuat LED flash dan tiga kamera. Salah satunya ialah kamera utama 50MP dengan sensor Sony LYT-700C, diafragma f/1.8, dan OIS. Kedua adalah kamera ultrawide 50MP dengan diafragma f/2.0, luas pandang 120 derajat, dan auto focus untuk mengambil foto makro. Yang ketiga ialah kamera telefoto 10MP dengan diafragma f/2.0, auto focus, OIS, perbesaran optik 3X, dan perbesaran digital 50X.
3. Aman terkena suhu ekstrem dan semprotan air kuat, hasilkan suara imersif dari speaker stereo
Keduanya ternyata bersertifikasi MIL-STD 810H, melindunginya dari temperatur ekstrem, benturan kuat, dan kelembapan tinggi. Keduanya juga aman terhadap debu, pasir, lumpur, semprotan air bertekanan kuat, dan rendaman air karena bersertifikasi IP68 dan IP69. Motorola turut membekali keduanya dengan speaker stereo, dua mikrofon, soket USB Type C, pemindai sidik jari di dalam layar, Android 15, NFC, dan dua slot kartu SIM yang tidak mendukung pemasangan kartu microSD.
4. Motorola Edge 60 pakai Dimensity 7300, Motorola Edge 60 Pro pakai Dimensity 8350
Keduanya memang sama-sama diperkuat prosesor 4 nm MediaTek, tapi tipenya berbeda. Motorola Edge 60 memakai Dimensity 7300. Sementara itu, performa Motorola Edge 60 Pro lebih andal berkat pemakaian Dimensity 8350. Terkait jumlah varian, Motorola Edge 60 maupun Edge 60 Protersedia dalam varian 8/256GB, 12/256GB, dan 12/512GB,.
5. Motorola Edge 60 Pro punya baterai lebih besar dan pengisian daya lebih cepat
Perbedaan selanjutnya terletak pada kapasitas baterai dan pengisian daya. Motorola Edge 60 ditenagai baterai 5200 mAh atau 5500 mAh (bergantung kawasan pemasaran), mendukung pengisian daya 68W. Sementara itu, baterai Motorola Edge 60 Pro berkapasitas lebih besar yakni 6000 mAh, dengan dukungan pengisian daya yang juga lebih cepat yakni 90W.
6. Sangat sulit dibedakan dari eksterior, kecuali kamu mengenali warnanya
Terkait warna, Tiap smartphone tersedia dalam tiga opsi warna dengan tekstur punggung yang berbeda. Motorola Edge 60 hadir dalam pantone gibraltar sea (nilon), pantone shamrock (kulit sintetis), dan pantone plum perfect (kertas amplas). Sementara itu, Motorola Edge 60 Pro juga tersedia dalam tiga opsi warna dengan tekstur yang beragam, meliputi pantone dazzling blue (nilon), pantone shadow (kulit sintetis), dan pantone sparkling grape (kertas amplas).
Kedua smartphone ini akan hadir di beberapa negara di kawasan Asia, Eropa, Amerika Latin, dan Oceania. Missalnya, di Inggris, Motorola Edge 60 dibanderol 379,99 pound sterling (sekitar Rp8,5 juta) untuk varian 12/512GB, sedangkan harga Motorola Edge 60 Pro ialah 599,99 pound sterling (sekitar Rp13,4 juta) untuk varian 12/512GB. Tentu, harga dan jumlah varian tiap smartphone akan beragam di tiap negara.
Dari ulasan di atas, terlihat bahwa Motorola Edge 60 dan Edge 60 Pro adalah dua smartphone identik dengan desain dan banyak spesifikasi yang sama. Perbedaan paling mencolok terletak pada performa, kapasitas baterai, dan pengisian daya. Orang lain tak mudah mengetahui mana smartphone yang kamu pakai, kecuali mereka mengenali warna untuk kedua smartphone yang memang berbeda.
