OPPO Reno11 5G dan Reno11 Pro 5G resmi menyapa Indonesia pada Januari 2024. Keduanya bersiap meneruskan OPPO Reno10 5G dan Reno10 Pro 5G yang meluncur di tanah air pada Agustus 2023.
Nah, bila kamu adalah pemilik OPPO Reno10 5G series, mungkin kamu sedang bimbang apakah perlu upgrade ke OPPO Reno11 5G series atau tidak. Untuk membantu kamu mengambil keputusan, berikut penulis sajikan perbandingan harga dan spesifikasi antara OPPO Reno11 5G dan Reno11 Pro 5G pada artikel ini!
Sebelumnya, mari mengingat kembali spesifikasi OPPO Reno10 5G series, dimulai dari OPPO Reno10 5G. Bagian depannya terlihat elegan karena memiliki lengkungan di sisi kiri dan kanan serta punch hole di tengah atas layar. Punch hole itu berisi kamera swafoto 32MP yang juga berfungsi sebagai sensor pengenal wajah. Layarnya sendiri berpanel AMOLED dengan bentang 6,7 inci, resolusi Full HD+, refresh rate 120Hz, dan kecerahan maksimum 950 nit.
Seperti bagian depan, bagian belakangnya juga punya sisi kiri dan kanan yang melengkung. Ada modul berbentuk oval yang memuat tiga kamera yang terbagi menjadi dua bagian dengan area berwarna hitam. Satu kamera di sebelah atas, sedangkan dua kamera disusun horizontal di sebelah bawah. Ketiga kamera tersebut ialah kamera utama 64MP, kamera ultrawide 8MP, dan kamera telefoto 32MP.
Di sektor performa, OPPO Reno10 5G mengandalkan prosesor MediaTek Dimensity 7050 berfabrikasi 6 nm yang berpadu dengan RAM 8GB bertipe LPDDR4X dan memori internal 256GB bertipe UFS 2.2. Sumber energinya ialah baterai 5000mAh yang mendukung pengisian cepat 67W melalui soket USB Type C. Beberapa spek utama lainnya ialah pemindai sidik jari di bawah layar, speaker stereo, dua mikrofon, slot kartu hybrid, NFC. Ketika debut di Indonesia, OPPO Reno10 5G ditawarkan seharga Rp5,9 juta dengan pilihan warna silvery grey dan ice blue.
Berikutnya ialah OPPO Reno10 Pro 5G. Secara umum, tampilannya benar-benar identik dengan Reno10 5G, baik bagian depan, belakang, modul kamera, dan bingkai. Akan tetapi, Reno10 Pro 5G hanya memiliki satu speaker yang terletak di bingkai bawah. Lalu, slot kartu di bingkai bawah hanya untuk pemakaian dua kartu SIM, yang berarti Reno10 Pro 5G tidak mendukung pemakaian kartu microSD.
Kemampuan fotografinya sedikit lebih unggul. Kamera utamanya beresolusi lebih rendah, yaitu 50MP, tetapi memiliki fitur OIS yang sangat bermanfaat untuk meredam guncangan kamera ketika sedang mengambil foto atau merekam video. Lalu, kamera depannya yang beresolusi 32MP dilengkapi fitur autofocus.
Performa OPPO Reno10 Pro 5G ditopang prosesor Qualcomm Snapdragon 778G berfabrikasi 6 nm yang berpadu dengan RAM 12GB bertipe LPDDR4X dan memori internal 256GB bertipe UFS 2.2. Baterainya berkapasitas 4600mAh dengan dukungan fast charging 80W. Dengan pilihan warna silvery grey dan glossy purple, OPPO Reno10 Pro 5G ditawarkan seharga Rp7,9 juta.
Selanjutnya, mari mengenali OPPO Reno11 5G series, dimulai dari OPPO Reno11 5G. Ternyata, mayoritas spesifikasinya nyaris tak mengalami perubahan signifikan dari Reno10 5G. Bahkan, tampilan eksteriornya juga identik, baik bagian depan, belakang, dan bingkai. Khusus modul kamera belakang, tetap ada tiga kamera dengan susunan yang sama seperti Reno10 5G, tetapi luas area hitamnya lebih kecil.
Perubahan spek yang cukup terasa ialah kamera utamanya yang dilengkapi fitur OIS meski resolusinya lebih rendah, yaitu 50MP. Dengan adanya OIS, kamera akan lebih stabil sehingga foto dan video akan terlihat lebih jelas. Tetap ada dua pilihan warna, yaitu wave green dan rock grey. Menariknya, harga Reno11 5G tetap sama dengan Reno10 5G, yaitu Rp5,9 juta.
OPPO Reno11 Pro 5G juga mempertahankan mayoritas spesifikasi Reno10 Pro 5G. Bahkan, jumlah speaker yang dimilikinya masih satu saja. Hal itu sangat disayangkan mengingat saudaranya yang lebih murah sudah punya speaker stereo. Meski begitu, ada sedikit perubahan dalam hal prosesor, tipe RAM, tipe dan kapasitas memori internal, serta tampilan modul kamera.
Peningkatan cukup drastis terletak di sektor performa yang ditopang prosesor MediaTek Dimensity 8200 berfabrikasi 4 nm. Prosesor ini mendukung pemakaian RAM dan memori internal dengan tipe lebih baru, yakni LPDDR5X dan UFS 3.1 berturut-turut. Reno11 Pro 5G dibekali RAM 12GB, tetapi memori internalnya dua kali lebih besar, yakni 512GB.
Pada bagian belakang, ada modul oval dengan tampilan yang berbeda. Dua kamera disusun vertikal di separuh bagian atas, diikuti satu kamera di separuh bagian bawah. Tak seperti Reno11 5G, harga Reno11 Pro 5G lebih mahal dari pendahulunya, yakni Rp8,9 juta dengan pilihan warna rock grey dan pearl white.
Secara umum, memang tidak terlalu ada perubahan drastis dari Reno10 5G series ke Reno11 5G series, terutama Reno11 5G yang mendapatkan fitur OIS di kamera utamanya. Akan tetapi, Reno11 Pro 5G mendapatkan upgrade lebih mencolok dalam hal performa dan kapasitas memori internal.