OPPO Reno11 series baru saja debut di China pada November 2023 dalam dua model, yaitu Reno11 dan Reno11 Pro. Seri terbaru ini merupakan penerus dari OPPO Reno10 series yang juga debut di China pada Mei 2023 yang saat itu hadir dalam tiga model, yaitu Reno10, Reno10 Pro, dan Reno10 Pro+.
Nah, apa saja peningkatan spesifikasinya? Yuk, langsung saja membandingkan OPPO Reno11 series dan Reno10 series versi China; bukan Reno10 series yang beredar di pasar global, ya!
Dilihat dari depan, OPPO Reno11 sama persis dengan OPPO Reno10. Ada punch hole di bagian atas layar serta lengkungan di sisi kiri dan kanan layar. Spek layar dan kamera swafotonya juga sama. Layar OPPO Reno11 berpanel AMOLED dengan bentang 6,7 inci, resolusi 1080 x 2412 piksel (Full HD+), refresh rate 120Hz, dan tingkat kecerahan tertinggi 950 nit. Kamera swafotonya beresolusi 32MP dengan sensor Sony IMX709 dan diafragma f/2.4.
Di bagian belakang, ada modul berbentuk pil yang berisi tiga kamera dan LED flash. Dua di antaranya ialah kamera ultrawide dan telefoto portrait yang sama antara Reno11 dan Reno10. Kamera ultrawide tersebut beresolusi 8MP (f/2.2) dengan sensor Sony IMX355, sedangkan kamera telefotonya beresolusi 32MP (f/2.0) dengan sensor Sony IMX709. Perbedaannya terletak pada kamera utamanya. Kamera utama Reno11 beresolusi 50MP (f/1.7) dengan sensor Sony LYT600 dan OIS, sedangkan Reno10 dibekali kamera utama 64MP (f/1.8) dengan sensor Omnivision OV64B.
Performa OPPO Reno11 diperkuat prosesor MediaTek Dimensity 8200 yang sebelumnya menjadi andalan dari Reno10 Pro. Ini berarti performanya meningkat dari Reno10 yang diperkuat prosesor Qualcomm Snapdragon 778G. Terkait sumber energi, Reno11 ditenagai baterai 4800mAh dengan pengisian cepat 67W, sedangkan Reno10 dibekali baterai 4600mAh dengan pengisian cepat 80W. Beberapa persamaan lainnya adalah pemindai sidik jari dalam layar, sensor pemancar infra merah, dan soket USB Type C.
OPPO Reno11 Pro ternyata juga memiliki bagian depan yang sama dengan OPPO Reno10 Pro. Ada punch hole berisi kamera 32MP (f/2.4) dengan sensor Sony IMX709. Layarnya berpanel AMOLED dengan bentang 6,74 inci, resolusi 1240 x 2772 piksel (1,5K), dan refresh rate 120Hz. Namun, layar Reno11 pro mendukung tingkat kecerahan tertinggi 1600 nit, sedikit lebih terang dari layar Reno10 Pro dengan kecerahan maksimum 1400 nit.
Di sisi belakang, ada 3 kamera yang ternyata sama persis dengan 3 kamera belakang Reno10 Pro. Secara spesifik, kamera utamanya beresolusi 50MP (f/1.8) dengan sensor Sony IMX890 dan OIS, sedangkan kamera ultrawide dan telefotonya sama dengan Reno11 maupun Reno10 Pro. Performa Reno11 Pro ditunjang prosesor Qualcomm Snapdragon 8+ Gen 1 yang sebelumnya memperkuat Reno10 Pro+.
Lalu, Reno11 Pro ditenagai baterai 4700mAh dengan dukungan charging 80W. Sebagai perbandingan, Reno10 Pro dibekali baterai 4600mAh dengan charging lebih cepat, yaitu 100W. Spesifikasi lainnya sama dengan Reno11.
OPPO Reno11 tersedia dalam tiga varian dengan konfigurasi RAM dan memori internal yang sama dengan Reno10, yaitu 8/256GB, 12/256GB, dan 12/512GB. Harganya adalah 2.499 yuan (sekitar Rp5,4 jutaan), 2.799 yuan (sekitar Rp6 jutaan), dan 2.999 yuan (sekitar Rp6,5 jutaan) dari varian terendah hingga tertinggi. Menariknya, harga Reno11 tidak mengalami kenaikan dari Reno10.
Bagaimana dengan OPPO Reno11 Pro? Nah, Reno11 Pro dibekali RAM 12GB, lebih kecil dari RAM 16GB milik Reno10 Pro. Meski begitu, tiap smartphone menyediakan dua opsi memori internal, yaitu 256GB dan 512GB. Harga Reno11 Pro varian 12/256GB sama dengan Reno10 Pro varian 16/256GB, yaitu 3.499 yuan (sekitar Rp7,6 jutaan). Sementara itu, harga Reno11 Pro varian 12/512GB ialah 3.799 yuan (sekitar Rp8,2 jutaan), sedikit lebih murah dari Reno10 Pro varian 16/512GB yang dijual seharga 3.899 yuan (sekitar Rp8,4 jutaan).
Dibandingkan dengan pendahulunya, spesifikasi Reno11 series mengalami peningkatan, namun, juga penurunan di beberapa aspek. Menariknya, harga seri OPPO Reno11 bahkan tidak mengalami kenaikan dari pendahulunya, lho!