Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Perbandingan HP Foldable vs Flip, Mana yang Lebih Cocok Buat Kamu?

mika-baumeister-vI8_06RmSC0-unsplash (1).jpg
ilustrasi HP foldable (unsplash.com/Mika Baumeister)

Smartphone semakin inovatif, bukan hanya fiturnya, tapi juga desainnya. Dua tipe yang makin banyak digemari adalah foldable (bisa dilipat ke samping seperti buku) dan flip (dilipat ke atas-bawah seperti HP jadul, tapi dengan sentuhan modern). 

Masing-masing menawarkan keunikan yang tidak dimiliki smartphone biasa. Namun, pilihan terbaik tentu tergantung dari gaya hidup dan kebutuhan kamu. Yuk, simak perbandingannya supaya kamu tidak salah pilih!

1. Desain dan portabilitas

daniel-romero-PdfqLVSk-kg-unsplash.jpg
ilustrasi HP flip (unsplash.com/Daniel Romero)

HP foldable biasanya dibuka ke samping seperti buku. Saat dibuka, layarnya bisa seluas 7 sampai 8 inci sehingga mirip tablet mini. Cocok untuk kamu yang hobi multitasking, nonton, atau kerja dari HP. Namun, saat dilipat, ukurannya jadi lebih tebal dan berat dibanding smartphone biasa atau HP flip. Jadi, agak ribet jika dimasukkan ke saku atau tas kecil.

HP flip, punya desain clamshell yang bisa dibuka atas bawah mirip kerang. Saat tertutup, ukurannya mungil sekali dan gampang dibawa ke mana-mana. Begitu dibuka, tampilannya mirip smartphone pada umumnya, meski layarnya lebih kecil dibanding foldable. Kelebihan lainnya, layarnya aman dari goresan saat ditutup.

2. Layar dan kemampuan multitasking

ilustrasi HP foldable Samsung, Samsung Galaxy Z Fold4 (unsplash.com/Mika Baumeister)
ilustrasi HP foldable (unsplash.com/Mika Baumeister)

Di bagian ini, HP foldable menang telak. Layarnya yang besar memungkinkan kamu membuka dua sampai tiga aplikasi sekaligus. Ideal untuk bekerja, streaming, membaca buku, sampai main game. Sensasi nonton dan baca pun jadi lebih immersive.

HP flip juga bisa multitasking, tapi kemampuannya terbatas karena layarnya kecil. Cocok untuk kamu yang lebih fokus ke fungsi dasar smartphone, seperti chatting, telepon, dan cek medsos. Beberapa HP flip modern punya layar kecil di bagian luar untuk melihat notifikasi atau menangkat telepon cepat, tapi tetap tidak selengkap HP foldable fiturnya.

3. Daya tahan dan kualitas rangka

galaxy fold.jpg
ilustrasi HP flip (pexels.com/Zana Latif)

Soal ketahanan, HP foldable dan flip punya kelebihan dan kelemahannya masing-masing. HP foldable punya teknologi canggih tapi juga kompleks. Engsel dan layar fleksibelnya bisa lebih rentan terhadap debu, tekanan, dan jatuh. Masalah seperti lipatan di layar atau celah udara bisa muncul, dan biaya perbaikannya lumayan mahal. Kendati produsen terus memperbaiki kualitasnya, tetap saja butuh penanganan ekstra hati-hati.

HP flip unggul dalam hal durability. Desain engselnya lebih simpel, dan karena layarnya tertutup saat tidak digunakan, lebih terlindungi dari goresan. Tapi tetap saja, engselnya bisa aus atau rusak setelah pemakaian lama.

4. Baterai dan performa

onur-binay-uk5FrhKtr7E-unsplash.jpg
ilustrasi HP flip (unsplash.com/Onur Binay)

HP foldable biasanya dibekali baterai besar untuk mendukung layar dan performa tinggi. Namun, karena layarnya besar dan sering dipakai multitasking, baterainya bisa cepat habis. Belum lagi, tidak semua aplikasi sudah dioptimalkan untuk layar lipat, jadi kadang pengalaman pengguna bisa kurang maksimal.

HP flip memiliki layar kecil dan fitur yang lebih hemat daya, biasanya punya daya tahan baterai lebih lama. Cocok untuk kamu yang ingin HP yang tahan seharian lebih tanpa repot sering-sering isi ulang, apalagi kalau kamu bukan tipe yang sering buka banyak aplikasi sekaligus.

5. Harga dan nilai

mika-baumeister-vI8_06RmSC0-unsplash (1).jpg
ilustrasi HP foldable (unsplash.com/Mika Baumeister)

HP foldable adalah perangkat premium. Harganya bisa jauh lebih mahal karena teknologi dan desain inovatifnya. Cocok untuk kamu yang rela keluar uang lebih demi fitur canggih dan layar besar.

HP flip lebih ramah di kantong, walau tetap terlihat modern dan bergaya. Pilihan pas untuk kamu yang cari HP ringkas, stylish, dan fungsional tanpa harus keluar budget besar.

Akhirnya, semua kembali ke kebutuhan dan gaya hidup. Kamu butuh yang futuristik dan powerful, atau yang simpel dan praktis? Keduanya sama-sama menawarkan pengalaman baru dalam menggunakan smartphone, tinggal tentukan mana yang paling cocok untuk keseharianmu.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Achmad Fatkhur Rozi
EditorAchmad Fatkhur Rozi
Follow Us