Bebas Pegal, 7 Laptop Ringan Terbaik untuk Ditenteng di 2020

Laptop teringan pertama datang dari Acer, yaitu Swift 7. Berkat desain tanpa kipas dan baterai yang tipis, berat Swift 7 hanya 890 gram dengan tebal 9 mm!

Dirilis pada 2019, Swift 7 memiliki layar sentuh Full HD (FHD) dengan resolusi 1920x1080 selebar 14 inci terbuat dari Corning Gorilla Glass 6, sehingga memberikan color density yang luar biasa. Dengan desain yang hampir bezel-less, perpaduan warna menjadi lebih "hidup".

Dari segi dapur pacu, Swift 7 memiliki prosesor Intel i7 Gen 8 dengan Intel UHD Graphics 620 dan RAM sebesar 8GB. Swift 7 dioptimalkan untuk menghasilkan panas minimum sehingga sistem pendingin pasif bekerja secara efektif.

Akan tetapi, kami tidak menyarankan Swift 7 untuk mengerjakan tugas-tugas berat seperti menyunting video dan foto atau memainkan gim dengan setting rata kanan. Kalau untuk pekerjaan kantor biasa? Swift 7, dengan sistem operasi Windows 10 Home, adalah yang terbaik di kelasnya.

Dari segi fitur tambahan, tombol power Swift 7 juga berfungsi sebagai pemindai sidik jari untuk proses booting yang aman. Selain itu, Swift 7 juga mengemas dua port USB Type-C yang mendukung Thunderbolt 3 untuk menyambungkan media dengan resolusi hingga 4K!

Bawa pulang Acer Swift 7 seharga Rp11,5 juta.

Laptop yang ini tidak perlu dipertanyakan keringanannya. Seperti namanya, Macbook Air yang dirilis pada 2018 oleh Apple seringan udara, dengan berat 1,3 kg dan tebal 21,24 cm.

Dari segi desain, Macbook Air mengemas layar Retina Display selebar 13,3 inci dengan resolusi 2560x1600. Meskipun bukan yang terjernih di kelasnya, kamu dapat melakukan aktivitas optis dengan nyaman (nonton video dan sunting foto atau video). Teknologi TrueTone pada layar Macbook Air membuat warna terlihat lebih natural seperti asli.

Macbook Air juga menggunakan Magic Keyboard yang juga dipasang pada Macbook Pro. Menggunakan mekanisme gunting berjarak 1 mm, mengetik di Macbook Air dijamin lain daripada yang lain.

Dari segi dapur pacu, Macbook Air dilengkapi dengan Intel i5 Gen. 8 dengan penyimpanan internal sebesar 512 GB, kapasitas penyimpanan yang kecil memang. Tentu saja, laptop ini mengandalkan MacOS.

Untuk fitur lainnya, Macbook Air dijamin aman dengan teknologi pemindai sidik jari Apple ID dengan chip T2. Seperti unit Apple lainnya, Macbook Air memiliki 2 port USB-C yang  juga sebagai port Thunderbolt 3, sehingga kamu dapat menambahkan graphics processor unit (GPU) eksternal untuk bermain gim dengan lancar.

Apple Macbook Air dibanderol seharga Rp15,2 juta.

Selanjutnya, laptop ringan juga datang dari merek Hewlett Packard (HP) pada 2019, yaitu Elite Dragonfly. Sesuai namanya, laptop ini memang ringan seperti capung, dengan berat kurang dari 1 kg!

Dari segi dapur pacu, Elite Dragonfly ditenagai oleh Intel i7 Gen. 8 dan GPU Intel UHD Graphics 620 dengan RAM sebesar 16GB. Laptop ini juga ditenagai oleh sistem operasi Windows 10 versi Pro.

Selain itu, HP memberikan teknologi Fast Charge yang dapat mengisi hingga 50 persen dalam waktu setengah jam. Benar-benar, laptop ringan ini cocok untuk pekerjaan berat.

Dari segi layar, Elite Dragonfly memiliki layar sentuh berukuran 13,3 inci FHD dengan resolusi 1920x1080 yang dapat dilipat ke belakang jadi mode tenda atau tablet!

Dari segi fitur lain, Elite Dragonfly terkoneksi dengan WiFi 6 untuk konektivitas super cepat. Untuk audio, Elite Dragonfly mengemas sistem audio dari Bang & Olufsen. Dari segi keamanan, Elite Dragonfly mengizinkan tiga autentikasi biometrik dari sidik jari hingga pengenal wajah.

Keyboard pada laptop ini juga amat ramah suara dan dilengkapi dengan backlight sehingga bisa digunakan di ruangan gelap.

Ingin tahu harganya? Rp35 juta. Mengingat fitur-fiturnya yang luar biasa, memang, Elite Dragonfly pantas dibanderol dengan harga tinggi.

Elite Dragonfly membuatmu trauma? Tenang saja. Untuk pembeli laptop ringan kelas menengah, maka ASUS ZenBook 13 (UX333FA) adalah pilihan utama, dengan berat 1,2 kg dan tebal 16,9 mm. Percaya atau tidak percaya, laptop ini hanya sebesar kertas A4!

Dari segi layar, Zenbook 13 dilengkapi dengan layar FHD resolusi 1920x1080 selebar 13,3 inci dengan desain NanoEdge yang hampir bezel-less, mendukung rasio screen-to-body hingga 95 persen. Dengan teknologi ASUS Splendid dan ASUS Tru2Live Video, kamu dapat menonton video dan melihat foto tanpa harus takut sakit mata.

Dari segi dapur pacu, laptop keluaran 2018 ini dilengkapi dengan Intel i5 Gen. 8 dengan RAM hingga 8 GB, sehingga cocok untuk aktivitas menengah hingga berat. Selain itu, ASUS memberikan penyimpanan internal hingga 512 GB, dan baterainya pun tidak main-main, hingga 14 jam!

Dari segi fitur lain, Zenbook 13 memiliki teknologi audio ASUS SonicMaster generasi baru yang tersertifikasi oleh harman/kardon. Selain itu, laptop ini juga memiliki keyboard dengan backlight.

Ketahanannya tidak perlu diragukan karena Zenbook 13 sudah melewati uji MIL-STD-810G, standar militer AS! Meskipun tanpa pemindai sidik jari, Zenbook 13 mendukung pemindai wajah sebagai sistem autentikasi biometrik.

ASUS Zenbook 13 (UX333FA) dibandrol seharga Rp12,3 juta.

Mengikuti kesuksesan Matebook Pro X, Huawei tidak langsung berpuas diri. Untuk bersaing di pasar laptop ringan, perusahaan teknologi asal Tiongkok tersebut merilis Matebook 13 pada 2019 dengan berat 1,3 kg.

Dari segi dapur pacu, Matebook 13 hadir dengan Intel i7 Gen. 8 dengan pilihan GPU dari Intel UHD Graphics 620 hingga NVIDIA GeForce MX250, dan RAM sebesar 8GB. Laptop ini juga dilengkapi dengan Windows 10 Home (tergantung dari supplier) dan penyimpanan internal sebesar 512 GB.

Dari segi layar, Matebook 13 memiliki layar selebar 13,3 inci 2K dengan resolusi 2160x1440.

Untuk fitur lainnya, Matebook 13 memiliki fitur sistem audio Dolby Atmos. Dari segi keamanan, laptop ini dilengkapi dengan pemindai sidik jari yang menjadi satu dengan tombol power. Matebook 13 dapat menyala hingga 2,5 jam dari 15 menit pengisian daya.

Matebook 13 dapat kamu beli secara daring dengan harga Rp18,2 juta.

Laptop teringan di 2020 yang patut kamu pertimbangkan adalah Dell XPS 13. Dengan berat 1,27 kg, XPS 13 adalah yang paling modern di kelasnya.

Dari segi dapur pacu, XPS 13 dibarui dengan Intel i7 Gen. 10 dengan RAM hingga 16 GB! Selain itu, penyimpanan internal pada XPS 13 terbagi dari 256 GB hingga 512 GB. XPS 13 dilengkapi dengan baterai dengan pemakaian hingga lebih dari 19 jam!

Sistem operasi Windows 10 Pro juga dapat ditemukan pada XPS 13 untuk meningkatkan kinerja dan aksesibilitasmu.

Dari segi layar, layar 13,3 inci XPS 13 yang terbuat dari Corning Gorilla Glass 6 ini memiliki dua jenis: sentuh dan tidak sentuh. Layar tidak sentuh mengusung resolusi FHD dengan 1920x1080.

Jika kamu memilih layar sentuh, selamat, Kamu juga mendapatkan layar 4K dengan resolusi 3840x2160! Desain InfinityEdge pada XPS 13 berarti hampir bezel-less dengan rasio screen-to-body hingga 80,7 persen.

Untuk segi fitur lainnya, XPS 13 memiliki 2 port USB Thunderbolt 3 untuk menghubungkan media dengan kecepatan dan resolusi tinggi. Selain itu, keyboard XPS 13 juga dirancang memiliki backlight sehingga cocok digunakan di ruangan gelap. Dari segi keamanan, XPS 13 memiliki pemindai sidik jari dan dapat diaktifkan via suara (dengan Cortana)!

Dengan fitur yang super canggih ini, XPS 13 dapat kamu bawa pulang seharga Rp39 juta. Bersaing dengan Elite Dragonfly dari HP, dengan fitur-fitur secanggih dan casis seringan itu, harga tersebut benar-benar worth it!

Terakhir, laptop ringan yang bisa kamu beli pada 2020 adalah Lenovo IdeaPad S145. Kami bisa jamin, dengan berat 1,6 kg, S145 adalah laptop ringan yang direkomendasikan bagi kamu pekerja kantoran dan anak perkuliahan.

Dari segi dapur pacu, S145 memiliki Intel Celeron Gen. 8 dan RAM sebesar 4 GB. Selain itu, S145 juga dilengkapi dengan GPU Intel UHD Graphics 610 dan memori internal sebesar 256 GB. Lenovo menyisipkan Windows 10 Home untuk S145 untuk pekerjaan-pekerjaan ringan seperti berselancar internet, mengirim surel, dan tugas-tugas ringan lainnya.

Dari segi layar, laptop ini mengusung layar selebar 11,6 inci HD dengan resolusi 1366x768 dan dapat ditekuk hingga 180 derajat.

Dari segi fitur tambahan lainnya, S145 mendapatkan sistem audio Dolby dan baterai yang bertahan selama 6 jam pemakaian. Untuk kamu yang ingin membeli laptop dengan budget terbatas dan tugas yang ringan, laptop besutan Lenovo inilah solusinya.

S145 hanya dibanderol seharga Rp6,5 juta.

Demikian, 7 laptop ringan yang dapat kamu boyong ke rumah di 2020. Pastikan kamu memilih yang sesuai dengan kebutuhanmu. Siap memilih?