Jadi Primadona Fotografer, Ini Fakta Kamera Canon EOS 6D Mark II

28 Sep 2017, 18:00 WIB

IDN Times/Ulwan Fakhri

Rabu (27/09/17), IDN Times berkesempatan menjadi saksi masuknya Canon EOS 6D Mark II ke Indonesia secara resmi. Kamera full-frame yang cocok untuk fotografer tingkat lanjut ini akhirnya memperbarui EOS 6D yang lahir 5 tahun lalu.

Dari segi harga, kamera ini memang berbanderol tinggi, yaitu Rp 28.500.000 untuk bodi saja. Namun, tak mungkin Canon menghadirkan produk yang kualitasnya tak sebanding dengan harganya. Apa saja sih kelebihannya? IDN Times sudah merangkumkannya dari prosesi launching EOS 6D Mark II di Indonesia buat kalian.

1. Sensor jempolan.

Default Image IDN

Kamera full-frame ini mengandalkan sensor CMOS 26,2MP dan teknologi Dual Pixel CMOS AF, sehingga menghasilkan foto berkualitas tinggi dan efek bokeh yang mengesankan pun tidak sulit sama sekali. Memotret di kondisi minim cahaya? Tenang, prosesor DIGIC 7 di dalam EOS 6D Mark II memungkinkan ISO kamera ini mencapai 102.400.

Sebagai pendukung sensor jempolan itu, ada juga 45-titik fokus AF tipe silang untuk memberikan keleluasan pada ruang bidik serta memberikan kemudahan membidik subjek yang sedang bergerak serta sensor metering RGB+IR 7560 piksel dan sistem AF pendeteksi warna yang konsisten dan akurat dalam mencari fokus di berbagai kondisi pencahayaan.

2. Upload ke medsos lebih cepat dan mudah.

Default Image IDN

Canon membekali EOS 6D Mark II dengan konektivitas nirkabel yang variatif, dari Wi-Fi, Bluetooth, sampai NFC. Fitur ini tentu mempermudah kita untuk memindahkan file foto dan video yang baru didapat ke smartphone atau tablet lewat bantuan aplikasi Canon Camera Connect, untuk kemudian diunggah langsung ke akun media sosial.

Tak cuma itu, bagi seorang fotografer profesional seperti WS Pramono, fitur wireless ini memudahkannya untuk fokus memotret tanpa gangguan klien yang seringkali ingin menengok hasil foto yang diambilnya sesaat setelah dipotret. “Saya kalau kerja gak mau ada yang ganggu kamera saya. Penting banget bagi fotografer profesional untuk menyediakan preview, apalagi sekarang Wi-Fi EOS 6D Mark II lebih kencang” akunya.

3. Timelapse 4K? Bisa!

Default Image IDN

Kreativitas tingkat tinggi yang ditunjang kamera yang bodinya seberat 685 gram ini tak hanya soal fotografi, tetapi juga video. Ya, selain andal untuk memotret, Canon EOS 6D Mark II juga dapat digunakan untuk merekam video beresolusi 60p Full-HD dan Timelapse 4K , yang membuat pemakainya bisa menambahkan momen-momen atau efek dramatis dalam videonya.

Canon juga membekalkan fitur Movie Digital IS 5-axis. Gunanya untuk mengurangi guncangan yang berpotensi ditimbulkan tangan pengguna saat memotret atau merekam video sambil berjalan.

4. Layar LCD vari-angle dan layar sentuh.

Default Image IDN

EOS 6D Mark II memiliki layar LCD vari-angle yang memudahkan user dalam menghasilkan foto ber-angle variatif. LCD tersebut pun sudah berjenis touch screen.

“Canon EOS 6D Mark II mengusung resolusi yang lebih besar, prosesor gambar terbaru, layar LCD yang dapat diputar 360 derajat, serta fitur yang istimewa, semuanya dihadirkan untuk memanjakan fotografer khususnya pengguna kamera full-frame,” ujar Yase Defirsa Cory, Marketing Manager of Canon Image Communication Product Div., pt. Datascrip.”

5. Makin mantap dengan lensa seri L terbaru.

Default Image IDN

Bersamaan dengan peluncuran EOS 6D Mark II di Indonesia, perusahaan asal Jepang ini juga membawa lensa seri L teranyarnya, EF 85mm f/1.4L IS USM. Lensa seharga Rp 21.500.000 ini dilengkapi dengan teknologi image stabilisation (IS), 9 bilah aperture melingkar, serta motor USM. Tak cuma cocok untuk para man behind the gun profesional, lensa ini pun amat membantu fotografer pemula mengabadikan momen dengan kualitas gambar tinggi, tajam dan efek bokeh yang memukau.