Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Perbedaan Spesifikasi Socket LGA 1150 vs. LGA 1151

ilustrasi socket pada motherboard (pexels.com/Pok Rie)
ilustrasi socket pada motherboard (pexels.com/Pok Rie)

Socket LGA 1150 dan LGA 1151 cukup banyak diminati di pasaran hingga kini meskipun sudah berumur cukup tua. LGA 1150 sendiri pertama kali dirilis pada tahun 2013, sedangkan LGA 1150 dirilis pada tahun 2015. Di pasaran, produk motherboard dan prosesor dari kedua seri tersebut juga bisa dengan mudah ditemui.

Secara spesifikasi, socket LGA 1150 dan LGA 1151 memiliki banyak sekali perbedaan yang sangat menarik untuk diulas. Selain itu, harga produk-produk dengan kedua socket tersebut juga gak begitu jauh. Lantas, dari perbedaan spesifikasi socket LGA 1150 vs. LGA 1151, mana yang lebih worth it untuk dibeli? Buat kamu yang penasaran, yuk, cek ulasannya di bawah.

1. Generasi prosesor dan motherboard yang didukung

ilustrasi prosesor komputer (pexels.com/Andrey Matveev)
ilustrasi prosesor komputer (pexels.com/Andrey Matveev)

Perbedaan spesifikasi pertama adalah pada dukungan prosesor. Pada socket LGA 1150, nantinya motherboard hanya akan mendukung prosesor Intel generasi ke-4 (Haswell) dan generasi ke-5 (Broadwell). Sedangkan untuk LGA 1151, motherboard akan mendukung prosesor generasi ke-6 (Skylake) dan seterusnya.

Sedangkan untuk motherboard, nantinya socket LGA 1150 akan mendukung produk yang menggunakan chipset Intel seri 8. Lalu, untuk LGA 1151, kamu hanya bisa menggunakan motherboard dengan chipset Intel seri 100, 200, 300, dan 400. Dari perbedaan chipset itu, keduanya juga memiliki spesifikasi yang berbeda.

2. Dukungan memori atau RAM

potret RAM (pexels.com/Athena)
potret RAM (pexels.com/Athena)

(Random Access Memory) RAM digunakan untuk menyimpan data yang sedang aktif atau digunakan komputer. Semakin besar kapasitasnya, maka semakin banyak aplikasi yang bisa berjalan. LGA 1150 mendukung RAM tipe DDR3 dengan kecepatan 1600MHz atau lebih tinggi.

Sedangkan untuk LGA 1151, produk ini mendukung RAM tipe DDR4 dengan kecepatan 2133MHz atau lebih tinggi. Meskipun socket LGA 1150 adalah generasi terbaru, tetapi kemampuannya dalam dukungan RAM lebih rendah ketimbang LGA 1151. Namun, saat ini RAM dengan dukungan DDR3 lebih umum digunakan dan bisa dengan mudah ditemui di marketplace.

3. Fitur-fitur yang ditawarkan

ilustrasi motherboard dengan LGA 775 (pexels.com/IT services EU)
ilustrasi motherboard dengan LGA 775 (pexels.com/IT services EU)

Perbedaan spesifikasi socket LGA 1150 vs. LGA 1151 yang selanjutnya adalah pada dukungan slot. Pada socket LGA 1150 tidak mendukung fitur-fitur terbaru seperti USB 3.1 Gen 2 dan M.2. Sedangkan untuk LGA 1151 sudah mendukung berbagai fitur terbaru, seperti USB 3.1 Gen 2, M.2, hingga optane memory.

Ini cukup merugikan karena fitur-fitur tersebut dapat memberikan kecepatan transfer data lebih tinggi dan lebih banyak. Selain itu, socket LGA 1151 juga memiliki sistem keamanan Intel Software Guard Extensions (SGX) yang jauh lebih baik ketimbang LGA 1150. Buat kamu yang membutuhkan fitur-fitur di atas, sebaiknya pilih LGA 1151.

4. Varian produk tertinggi dan harga yang ditawarkan

ilustrasi socket pada motherboard (pexels.com/Pok Rie)
ilustrasi socket pada motherboard (pexels.com/Pok Rie)

Bicara soal ketersediaan produk, baik motherboard atau prosesor yang menggunakan LGA 1150 dan LGA 1151 bisa kamu temui di marketplace. Untuk harganya sendiri, tentu sangat bervariasi tergantung pada seri motherboard atau prosesor yang ingin dibeli. Berikut ini adalah varian produk tertinggi dan harga yang ditawarkan.

Socket LGA 1150

Motherboard:

  • MSI Z97 GAMING 5: Rp850 ribuan (bekas);

Prosesor:

  • Intel Core i7-4790K: Rp1,5 juta;

Socket LGA 1151

Motherboard:

  • Gigabyte Z590 AORUS Master: Rp4,5 juta;

Prosesor:

  • Intel Core i5-9600K: Rp3,5 juta.

Memiliki socket LGA adalah hal yang sangat penting karena mempengaruhi spesifikasi PC secara keseluruhan. Namun sebelum membeli, baca terlebih dahulu perbedaan spesifikasi socket LGA 1150 vs. LGA 1151 sebagai bahan pertimbangan. Setelah tahu perbedaannya, beli produk sesuai kebutuhan kamu dan jangan sampai mubasir, ya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sumahir Hidayanto
EditorSumahir Hidayanto
Follow Us