Bisa dibilang nih, kamera mirrorless kini tengah jadi tren di kalangan anak muda. Gak lengkap rasanya motret objek estetis atau OOTD tanpa pakai kamera mirrorless. Sayangnya nih masih banyak yang asal beli kamera mirrorless, sehingga gak jarang banyak yang tertipu karena beli cuma asal murah saja.
Nah, biar gak ketipu lagi ada baiknya kamu perhatikan deh tips dari IDN Times berikut ini agar tak menyesal beli kamera mirrorless.
Ya, prinsip ini memang perlu dipikirkan ketika pertama kali membeli apapun itu bentuk gadgetnya. Khusus untuk mirrorless coba tanyakan pada dirimu sebelum membeli, apa sih sebenarnya tujuan nanti kamu mau membeli kamera mirrorless. Untuk memotret pemandangan, untuk nge-vlog ataukah hanya untuk memotret gayamu dalam format OOTD ala selebgram?
Jika sudah diketahui apa kebutuhanmu beli kamera mirrorless, maka kamu bisa menentukan kualitas kamera seperti apa yang mau dibeli. Karena pada dasarnya tiap kamera mirrorless yang mau kamu beli punya kelebihan masing-masing. Usahakan sih, pilih kamera mirrorless dengan paket penjualan lensa sekalian.
Soalnya, kamu yang baru pertama kali pakai kamera mirrorless biasanya akan masih banyak belajar. Sehingga, saat membeli paket penjualan kamera mirrorless dengan lensa jadi bisa memilih-milih lensa mana yang mau dipakai dan cocok dengan karakter foto yang ingin kamu tonjolkan.
Namanya juga kamu mau beli kamera mirrorless pertama kali pasti tujuan untuk belajar motret kan? So, gak perlu deh langsung beli kamera mirrorless yang harganya mahal dan selangit. Cukup beli kamera mirrorless yang harganya murah atau terjangkau saja (lebih tepat sih sesuaikan sama budgetmu). Toh, misal hasrat kalian untuk motret pakai kamera mirrorless tiba-tiba sirna jadi gak menyesal di kemudian hari karena membeli kamera mirrorless dengan harga yang terlalu mahal.
Mengapa hal ini begitu penting? Soalnya, beda sensor yang dipakai maka beda hasil foto yang dihasilkan. Biasanya ada tiga sensor yang biasa dipakai oleh kamera mirrorless ini guys yakni full frame, APS-C dan four thirds. Ketiga sensor ini punya kelebihan dan kekurangan masing-masing, tapi jika mempertimbangkan hasil foto yang lebih jernih dan indah maka kamera mirrorless dengan sensor full frame lebih baik jadi pilihan. Soalnya, sensor full frame diklaim lebih baik dalam menangkap cahaya sehingga foto yang dihasilkan lebih berkualitas dan nampak jernih.
Ya, sekarang makin banyak anak muda menggunakan kamera mirrorless untuk bikin video blogging alias vlog. Oleh karena itulah, kamu yang pertama kali beli kamera mirrorless dan tujuannya untuk nge-vlog maka wajib banget memperhatikan kualitas video yang dihasilkan.
Paling mudah sih, kamu bisa mempertimbangkan kemampuan autofocus si kamera saat dipakai untuk merekam. Fitur ini sangat penting jika tujuanmu membeli kamera mirrorless memang nge-vlog. Bayangin jika fitur autofocus kamera mirrorless yang kamu beli jelek, maka saat kamu pakai nge-vlog kemungkinan besar akan kesusahan mendapatkan fokus video yang baik dan jernih. Hasilnya, vlog kamu bakal jelek banget dan gak memuaskan.
Selain itu, kalau kamu mau beli kamera mirrorless untuk keperluan nge-vlog pastikan deh si kamera layar LCD-nya bisa diputar menghadap ke depan agar lebih mudah saat di gunakan untuk merekam diri sendiri.
Itulah guys, tips untuk membeli kamera mirrorless untuk kamu para pemula agar tak menyesal. Semoga bermanfaat ya tipsnya.