Vivo X80 Series Gunakan Chip V1+, Apa Keunggulannya?

22 Jul 2022, 12:57 WIB

Chip V1+ dalam vivo X80. (weibo.com)

Pada perhelatan Exclusive Pre-launch pada Kamis (21/7/2022), vivo Indonesia mengumumkan hadirnya seri flagship X80 di Tanah Air, yaitu X80 dan X80 Pro. Selain kolaborasi bersama Zeiss, seri X80 hadir dengan chipset anyar, yaitu MediaTek Dimensity 9000 (X80) dan Qualcomm Snapdragon 8 Gen 1 (X80 Pro).

Selain kedua chip anyar berfabrikasi 4 nanometer (4nm) ini, seri X80 juga dibekali chip penunjang buatan vivo, yaitu V1+. Perdana hadir di X80 dan X80 Pro, apa saja keunggulan chip ini? Inilah fakta-fakta mengenai chip V1+ di vivo X80 dan X80 Pro.

1. Kolaborasi vivo dan MediaTek

chip V1+ dan MediaTek Dimensity 9000 (weibo.com)

Pada awal Juni 2022, Oppo merilis flagship Find X5 Pro 5G. Selain kamera Hasselblad, Find X5 Pro 5G juga disematkan chip imaging Neural Processing Unit (NPU) MariSilicon X. Nah, hal yang sama juga dilakukan vivo dengan chip V1+. Selain Dimensity 9000 dan Snapdragon 8 Gen 1, kinerja chipset juga dibantu oleh V1+.

Dalam mengembangkan V1+, vivo bekerja sama dengan MediaTek. Dilansir GSM Arena, hasilnya adalah 30 permintaan hak paten baru. Berbeda dengan MariSilicon X yang khusus Snapdragon, vivo menjamin V1+ adalah chip image processor-nya tetap relevan jika dipadukan dengan system on chip (SoC) yang akan datang.

2. Fitur V1+ yang memanjakan kamera

Sebagai dual-flagship smartphone pertama, chip V1+ pada seri X80 membawa pengalaman imaging dan performa HP lebih baik dibanding pendahulunya. Jadi, apa saja yang bisa diharapkan dari V1+?

Pertama, V1+ mendukung kemampuan Noise Reduction (NR) yang disempurnakan dengan teknologi High Dynamic Range (HDR) sehingga noise lebih minim dan skenario cahaya disesuaikan dengan kondisi sekitar objek. Hasilnya, video lebih jernih dengan kecerahan sesuai kehendak.

Dengan algoritma NR yang disempurnakan, V1+ bisa mengambil foto dan video dalam situasi redup cahaya, dengan pencahayaan kurang dari 1 lux. Fonearena melansir hal ini dikarenakan V1+ memiliki SRAM 32MB dan kecepatan throughput data hingga 8GB/detik.

Selain itu, presisi kecerahan dan white balance ditingkatkan masing-masing 16 dan 12 persen. Mengindahkan kolaborasi dengan Zeiss, akurasi warna dan penyesuaian rona warna di Zeiss Natural Color meningkat 8,3 persen. Hasilnya, foto dan video lebih terang dan transparan sehingga detail lebih tertangkap.

3. Peningkatan di segi performa

vivo X80 dan X80 Pro (Dok. vivo Indonesia)

Berdasarkan rilis resmi vivo Indonesia, V1+ mampu meningkatkan performa X80 dan menjaga baterai. Ini karena V1+ memiliki teknologi Dynamic Interpolation (MEMC).

Bukan cuma kamera, V1+ memungkinkan seri X80 untuk menjalankan aktivitas dengan frame rate tinggi dan rendah konsumsi daya. Hasilnya, V1+ bisa menjalankan game dari 90 frame-per-second (fps) hingga 120fps, dan berpotensi menggantikan Pixelworks yang saat ini digunakan vivo.

Vivo mengklaim bahwa V1+ memiliki algoritma untuk mengoptimasi alokasi CPU dalam Dimensity 9000, sehingga HP tidak cepat panas dan lebih efisien. Bahkan, saat main game berat, konsumsi daya lebih hemat hingga 10 persen.

Sekadar informasi, Dimensity 9000 mencetak poin AnTuTu sebesar 1,07 juta, animasi di aplikasi berat lebih lancar, serta menjamin maksimalisasi daya pada HP. Dengan V1+, performa seri X80 juga tetap terjaga selama 36 bulan, sehingga tak perlu lagi takut HP lemot dalam jangka panjang.