Bahaya Isi Daya HP Pakai Charger Beda Watt, Bikin Baterai Boros 

Utamakan cas HP dengan charger bawaan

Mengisi daya HP menggunakan charger dengan watt berbeda mungkin seringkali kamu lakukan tanpa disadari. Hal ini biasanya terjadi kalau kamu perlu mengisi daya smartphone dengan cepat atau jika kamu sedang berada di luar rumah tetapi lupa membawa charger. Namun, tahukah kamu bahwa setiap charger dirancang secara khusus untuk digunakan di satu jenis HP saja?

Saat kamu menggunakan charger dengan daya berbeda dari yang dirancang untuk smartphone kamu, terdapat beberapa potensi bahaya yang bisa timbul. Baik itu charger yang memiliki watt lebih tinggi maupun yang lebih rendah. Oleh karena itu, alangkah baiknya kamu mengetahui tiga potensi bahaya utama mengisi daya HP menggunakan charger yang bukan pasangannya melalui ulasan ini, yuk! 

1. Menyebabkan HP overheat saat dicas

Bahaya Isi Daya HP Pakai Charger Beda Watt, Bikin Baterai Boros ilustrasi termometer (pexels.com/Peter Klauss)

Bahaya yang paling dirasakan saat mengisi daya dengan charger yang memiliki watt berbeda adalah panas berlebih atau overheating. Saat menggunakan HP kamu mungkin pernah merasa bahwa permukaan smartphone menjadi hangat atau panas. Ini tentu normal jika kamu sedang menggunakan HP untuk editing video, bermain game, atau aktivitas berat lainnya.

Namun, jika panas berlebih timbul saat HP sedang diisi dayanya menandakan ada sesuatu yang salah. Panas ini umumnya terjadi karena kamu menggunakan charger dengan watt lebih tinggi dari yang dirancang untuk smartphone kamu. Hal itu menyebabkan baterai menjadi terlalu panas. Akibatnya baterai dan komponen internal lainnya terancam. Overheating juga membahayakan keselamatan karena berpotensi menyebabkan HP kamu terbakar atau meledak.

Baca Juga: 10 Momen Apes Charger HP dan Laptop Rusak, Pengen Nangis

2. Daya tahan baterai yang menurun

Bahaya Isi Daya HP Pakai Charger Beda Watt, Bikin Baterai Boros ilustrasi aplikasi di smartphone (pexels.com/Lisa Fotios)

Salah satu kerugian lainnya saat mengisi daya smartphone dengan charger beda watt adalah menurunnya daya tahan baterai. Menggunakan charger berkapasitas tinggi merusak baterai HP kamu dalam jangka pendek sekaligus menurunkan kemampuan untuk menyimpan daya seiring waktu. Hal ini karena baterai tidak dirancang untuk menangani watt yang lebih tinggi.

Misalnya, kamu menggunakan adaptor fast charging 120W, tetapi sebenarnya daya yang dibutuhkan HP hanya 60W. Adaptor yang kamu gunakan itu menyebabkan baterai menjadi terlalu panas saat diisi daya. Seiring waktu, kebiasaan ini menyebabkan usia baterai kamu menjadi lebih pendek.

3. Menyebabkan kerusakan hardware

Bahaya Isi Daya HP Pakai Charger Beda Watt, Bikin Baterai Boros Ilustrasi tiga HP yang sedang dicas (pexels.com/Stanley Ng)

Menggunakan charger dengan watt berbeda dari semestinya juga berpotensi menyebabkan kerusakan hardware. Ketika charger memiliki watt yang lebih tinggi dari yang dirancang untuk perangkat kamu, hal ini menyebabkan kerusakan pada komponen yang bersentuhan langsung dengan kabel charger. Faktor tersebut terjadi karena HP kamu menyerap daya yang lebih banyak dari charger sehingga menyebabkan kerusakan pada charging port, baterai, atau komponen internal seperti layar dan prosesor.

Mengisi daya smartphone menggunakan charger aftermarket berpotensi menimbulkan bahaya, antara lain seperti degradasi daya tahan baterai, overheating, dan kerusakan hardware. Oleh karena itu, penting sekali menggunakan charger bawaan smartphone kamu atau charger yang memang sesuai dengan watt HP kamu. Meski sekarang banyak beredar universal charger, kamu tetap disarankan untuk menghindari penggunaannya, ya!

Baca Juga: 5 Cara Membedakan Charger HP Samsung Ori dan KW

Yohan Photo Verified Writer Yohan

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Kidung Swara Mardika

Berita Terkini Lainnya