5 Rekomendasi Motherboard Terbaik dan Termurah untuk Gaming

Di toko-toko online, motherboard ASRock B550M PRO4 dijual dengan harga Rp1,6 sampai 2 juta. Komponen ini sangat cocok untuk ditandemkan dengan prosesor AMD generasi ke-3 AM4 Ryzen. Di sini, kamu juga sudah mendapatkan soket RAM dengan teknologi DDR4 4733+ alias overclock.

Meskipun harganya terlihat lebih murah dibandingkan kelas lainnya, motherboard ini gak boleh dipandang remeh. Kualitasnya sudah terbukti bagus untuk gaming dan tentunya kamu pun bakal mendapatkan garansi resmi selama 3 tahun. So, jika mempertimbangkan menggunakan prosesor AMD, komponen ASRock B550M PRO4 bisa kamu pilih.

Dilansir laman resmi MSI, komponen motherboard B560M-A PRO buatan mereka sudah dilengkapi dengan teknologi SHIELD FROZR yang menjadi solusi pencegah panas di bagian soket SSD. Nah, komponen yang satu ini dikhususkan buat kamu yang menanamkan prosesor Intel generasi ke-10 dan 11 yang tentunya sanggup mengimbangi kinerja GPU kelas atas.

Harganya di beberapa toko online cukup bervariasi, mulai dari Rp1,6 hingga 2 jutaan. Well, dengan harga segitu, kamu sudah mendapatkan produk apik bergaransi resmi selama 3 tahun. So, jika ingin merakit PC berbasis Intel di generasi yang cukup anyar, kamu bisa menggunakan MSI B560M-A PRO sebagai papan induknya.

Nah, dengan bujet Rp2 jutaan, kamu pun dapat memilih Gigabyte GA-AX370M-Gaming 3 sebagai motherboard di PC-mu yang berbasis AMD. Papan utama ini mampu menopang prosesor AMD bersoket AM4 dari seri 4000, 5000, dan Ryzen generasi ke-3. Oh, ya, untuk memori RAM-nya juga sudah mampu dijejali sebanyak 4 keping dengan kapasitas maksimal 64 GB DDR4.

Gigabyte sendiri merupakan merek yang sudah sangat lama berkecimpung di dunia komputer, terutama produk apik mereka, yakni kartu grafik dan motherboard. Jadi, kalau mau memasangkan VGA dan motherboard yang pas, kamu bisa sekaligus membeli kartu grafik buatan Gigabyte yang tentunya sama-sama berkualitas.

Oke, dalam daftar kali ini, motherboard Vurrion DURAVEL H110M4 memang jadi yang paling murah karena produk ini masih dibekali soket berjenis LGA 1151 yang menopang prosesor Intel generasi menengah, yakni Ivy Bridge (generasi 6—9). Kamu bisa mendapatkan motherboard ini dengan harga tak sampai Rp1 juta di beberapa toko online.

Tentu ia juga sudah dibekali dengan 2 slot RAM DDR4 berkapasitas maksimal 32 GB. Selain bergaransi resmi 2 tahun, motherboard Vurrion DURAVEL H110M4 termasuk komponen yang awet dan tahan banting, lho. Vurrion seolah membuktikan bahwa produk dengan harga terjangkau bukan berarti murahan. So, kalau mau merakit PC berbasis Intel generasi menengah, kamu bisa pasang Vurrion DURAVEL H110M4 sebagai papan utama.

Dibekali dengan soket LGA 1200, ASUS TUF Gaming B560M-Plus sanggup menopang prosesor Intel generasi ke-10 dan 11. Motherboard ini juga dilengkapi 4 soket RAM DDR4 dengan kapasitas maksimal 128 GB. Tak hanya itu, ASUS juga sudah melengkapi produknya tersebut dengan 2 slot M.2 dan 6 soket SATA yang akan memberimu kebebasan dalam menempatkan perangkat penyimpanan.

Nah, di pasaran online, produk ini dijual seharga Rp2,2—2,6 jutaan tergantung daerah masing-masing. Jadi, kalau ingin merakit PC berbasis prosesor Intel generasi ke-10 dan 11, ASUS TUF Gaming B560M-Plus bisa kamu pilih sebagai motherboard yang akan menopang semua komponen dengan performa yang dapat diandalkan.

Bagaimana menurutmu terkait rekomendasi motherboard terbaik dan termurah untuk gaming di atas? Ternyata harga terjangkau bukan berarti murahan, kan? Semoga rekomendasi kali ini bisa jadi pertimbangan buat kamu yang berencana merakit PC.